Sumber: Reuters | Editor: Ahmad Febrian
KONTAN.CO.ID - WASHINGTON. Meski pemilihan Presiden Amerika Serikat (AS) masih November 2020 mendatang, dua kandidat, Joe Biden dan Presiden AS Donald Trump pasang kuda-kuda. Ketika Biden pertama kali muncul di publik pada Memorial Day Senin (25/5) setelah tetap tinggal di rumah sejak Maret lalu, sesuai protokol kesehatan ia mengenakan masker. Lantaran cuaca terik dan agar serasi, ia mengenakan kacamata hitam.
Trump me-retweet foto dan komentar yang diunggah oleh analis politik Brit Hume. Dalam Twitter Hume mencicit, "Ini mungkin membantu menjelaskan mengapa Trump tidak suka mengenakan masker di depan umum. Trump beberapa kali memang tampak tak menggunakan masker di tempat umum, termasuk di peringatan Memorial Day itu.
Mengutip Reuters Rabu (27/5) Biden lantas menyindir Trump terkait keengganan memakai masker. "Dia benar-benar bodoh. Setiap dokter di dunia mengatakan Anda harus mengenakan masker di tengah orang banyak,” kata Biden dalam wawancara dengan CNN. Ia juga menyebut, tingkah Trump yang enggan memakai masker itu sok macho. Calon presiden dari Demokrat itu mengatakan kurangnya kepemimpinan dalam wabah ini bisa membahayakan nyawa rakyat.
Trump tentu saja tidak tinggal diam
Pada Selasa (26/5), Trump menyebutkan, tidak lumrah menggunakan masker saat cuaca cerah. Meski tak menyebut siapa yang dimaksuid, muncul dugaan ia menyindir Biden. Juru bicara Gedung Putih, Kayleigh McEnany juga ikut bersuara.
Menurutnya, Trump tidak bermaksud mempermalukan siapapun. “Presiden sangat senang melihat Joe muncul kembali. Namun agak aneh di rumah di sebelah istrinya, dia tidak mengenakan masker. Tapi memakai di tempat umum. Saya rasa itu perbedaannya,” katanya kepada wartawan.
Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit AS merekomendasikan memakai masker jika berada di tempat umum. Protokol kesehatan membolehkan tidak memakai masker di rumah.