kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.470.000   4.000   0,27%
  • USD/IDR 15.946   -52,00   -0,33%
  • IDX 7.161   -53,30   -0,74%
  • KOMPAS100 1.094   -8,21   -0,74%
  • LQ45 872   -4,01   -0,46%
  • ISSI 216   -1,82   -0,84%
  • IDX30 446   -1,75   -0,39%
  • IDXHIDIV20 540   0,36   0,07%
  • IDX80 126   -0,84   -0,67%
  • IDXV30 136   0,20   0,15%
  • IDXQ30 149   -0,29   -0,20%

Fantastis, Alibaba masuk ke jajaran big cap AS


Minggu, 21 September 2014 / 15:47 WIB
Fantastis, Alibaba masuk ke jajaran big cap AS
ILUSTRASI. Ucapan Selamat Kamis Putih 2023.


Sumber: Bloomberg | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

NEW YORk. Alibaba Group Holding Ltd menjadi salah satu perusahaan dengan nilai tertinggi yang diperdagangkan di bursa AS. Kondisi ini terjadi setelah saham Alibaba melonjak tinggi pada debut pertama mereka Jumat (19/9) lalu.

Saham Alibaba ditutup dengan lompatan 38% menjadi US$ 93,89 per saham di New York pada akhir pekan lalu. Dengan demikian, nilai perusahaan Alibaba saat ini mencapai US$ 231,4 miliar. Jika dibandingkan, nilai tersebut lebih besar dari kombinasi nilai perusahaan dua pesaing mereka yakni Amazon.com Inc dan EBay Inc. Valuasi Alibaba juga melampaui seluruh perusahaan yang terhinpun pada indeks S&P 500 -kecuali sembilan perusahaan- termasuk di antaranya Facebook Inc dan JPMorgan Chase & Co.

Dalam IPO tersebut, Alibaba berhasil menghimpun dana senilai US$ 21,8 miliar, melampaui seluruh perusahaan di AS. Rekor IPO sebelumnya dipegang oleh Vica Inc pada 2008 lalu.

Pendanaan besar

Alibaba memprioritaskan dukungan besar dari investor jangka panjang. Ini merupakan upaya mereka untuk membangun basis pemegang saham yang akan terus memegang saham Alibaba. Hal itu menyebabkan investor kecil sulit mendapatkan saham tersebut. Dampaknya, saham Alibaba pun melompat tajam.

"Dalam jangka pendek, saham Alibaba akan melampaui performa pasar seiring tingginya tingkat permintaan dari investor yang tidak memiliki kesempatan mendapatkan saham IPO Alibaba. Pihak underwriter juga akan menciptakan stabilitas jika dibutuhkan," jelas Josef Schuster, founder IPOX Schuster LLC di Chicago.

Dari penjualan saham IPO, Alibaba akan mendapatkan dana segar sekitar US$ 8,4 miliar. Sementara, Ma akan mendapatkan dana senilai US$ 867 juta.

Dalam prospektus mini perusahaan, Yahoo Inc yang menggelontorkan dana senilai US$ 1 miliar ke Alibaba sembilan tahun lalu, berencana menjual 121,7 juta sahamnya pada IPO dan akan mendapatkan dana sekitar US$ 8,3 miliar. Hal itu akan memangkas jumlah saham Yahoo di Alibaba menjadi 16,3% dari sebelumnya 22,4%.

Sedangkan SoftBank Corp Jepang, pemegang terbesar saham Alibaba, tidak berencana menjual sahamnya dan akan mendapatkan 32,4% setelah IPO.



TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×