kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45920,31   -15,20   -1.62%
  • EMAS1.345.000 0,75%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

FBI: Orang kelahiran China di AS jadi korban Fox Hunt Presiden Xi, lapor ke kami


Selasa, 07 Juli 2020 / 23:50 WIB
FBI: Orang kelahiran China di AS jadi korban Fox Hunt Presiden Xi, lapor ke kami


Sumber: Reuters | Editor: S.S. Kurniawan

KONTAN.CO.ID -  WASHINGTON. Direktur FBI Christopher Wray mendesak orang-orang kelahiran China di Amerika Serikat (AS) untuk menghubungi FBI jika para pejabat Tiongkok mencoba memaksa mereka untuk kembali ke China di bawah program paksaan yang dipimpin Presiden Xi Jinping.

Wray mengeluarkan seruan yang tidak biasa dalam sebuah pidato di acara lembaga think tank Institut Hudsondi Washington, Selasa (7/7).

Dia menegaskan kembali tuduhan AS bahwa China menggunakan spionase, pencurian siber, pemerasan, dan cara-cara lain sebagai bagian dari strategi untuk menggantikan Amerika Serikat sebagai kekuatan ekonomi dan teknologi yang dominan di dunia.

Baca Juga: Peringatan FBI: Peretas berafiliasi Pemerintah China berusaha curi data vaksin corona

Wray mengatakan Xi telah "mempelopori" sebuah program yang dia sebut Fox Hunt. Program ini bertujuan untuk memulangkan orang-orang yang lahir di China yang tinggal di luar negeri yang dianggap sebagai ancaman.

Menurut Wray, keluarga dari mereka yang menolak untuk kembali terancam dan beberapa telah ditangkap di China "untuk menekan".

"Ratusan korban Fox Hunt yang mereka targetkan tinggal di sini, di Amerika Serikat, dan banyak di antara mereka adalah warga negara Amerika atau pemegang kartu hijau," katanya seperti dikutip Reuters.

Baca Juga: FBI: Peretas China berusaha curi penelitian tentang vaksin corona

Kembali ke China atau bunuh diri




TERBARU
Kontan Academy
Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP) Negosiasi & Mediasi Penagihan yang Efektif Guna Menangani Kredit / Piutang Macet

[X]
×