kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.303.000   7.000   0,30%
  • USD/IDR 16.584   -33,00   -0,20%
  • IDX 8.251   84,91   1,04%
  • KOMPAS100 1.131   14,37   1,29%
  • LQ45 800   15,27   1,95%
  • ISSI 291   1,34   0,46%
  • IDX30 418   7,16   1,74%
  • IDXHIDIV20 473   8,42   1,81%
  • IDX80 125   1,66   1,35%
  • IDXV30 134   1,28   0,97%
  • IDXQ30 131   2,43   1,89%

Fund manager global sarankan switching investasi dari kas ke saham


Sabtu, 30 November 2019 / 06:35 WIB
Fund manager global sarankan switching investasi dari kas ke saham
ILUSTRASI. Aktivitas para traders di New York Stock Exchange (NYSE), 18 November 2019. Fund manager global merekomendasikan pengalihan dana dari kas ke saham karena indeks saham naik mendekati rekor tertinggi.


Reporter: Khomarul Hidayat | Editor: Khomarul Hidayat

KONTAN.CO.ID - BENGALURU. Para pengelola dana atau fund manager global merekomendasikan pengalihan (switching) alokasi aset dari kas kembali ke saham karena indeks saham di seluruh dunia naik mendekati rekor tertinggi. Indeks saham menggapai rekor  meskipun belum ada kejelasan soal bagaimana dan kapan perang dagang Amerika Serikat (AS)-China bakal berakhir.

Pasar saham telah meningkat hingga Oktober 2019, dan pada bulan November 209 setelah pasar mulai mempertimbangkan ekspektasi bahwa AS dan China akan mendapatkan kesepakatan perdagangan.

Baca Juga: Wall Street rontok, obral Black Friday tak ramai

Ini mendorong fund manager di AS, Eropa, Inggris, dan Jepang, yang dihubungi dalam jajak pendapat soal alokasi aset yang dilakukan Reuters pada 13-28 November, menyarankan peningkatan alokasi saham dibandingkan dana tunai.

Alokasi investasi di saham menyumbang rata-rata 47,5% pada November 2019 dari total portofolio global mereka, tertinggi sejak Maret 2019. Juga meningkat dari Oktober 2019 yang sebesar 46,2%.

Sementara alokasi dana tunai atau kas turun ke level terendah sejak April tahun lalu menjadi 4,6%.

Baca Juga: Pasar saham global tertekan rencana pembalasan China

Sampai awal 2020

Sedangkan Kepemilikan obligasi menyumbang porsi 41,8% pada November 2019 dibandingkan dengan 41,9% di bulan sebelumnya.

“Sementara masih banyak ketidakpastian mengenai prospek, kami telah mulai secara bertahap mengembalikan uang tunai untuk bekerja di saham ,” kata Alan Gayle, Presiden Via Nova Manajemen Investasi kepada Reuters.




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Pre-IPO : Explained

[X]
×