Sumber: Reuters | Editor: Prihastomo Wahyu Widodo
KONTAN.CO.ID - BEIJING. Nama Genshin Impact dalam beberapa minggu terakhir sangat akrab di telinga para pencinta game online. Game besutan studio Mihoyo yang berbasis di Shanghai ini dinilai akan menjadi terobosan penting dalam industri gim China.
Genshin Impact saat ini tersedia untuk dimainkan melalui berbagai platform, mulai dari konsol, PC, hingga smartphone.
Reuters mengabarkan, Genshin Impact berhasil meraup US$ 140 juta sejak rilis akhir September lalu. Jumlah tersebut juga hanya berasal dari platform mobile saja.
Firma analis pasar digital Sensor Tower menyebutkan, saat ini Jepang dan China masih menjadi pasar utama dari Genshin Impact.
Kesuksesan Genshin Impact di usianya yang belum genap satu bulan ini cukup mencerminkan perkembangan industri game China, termasuk dalam menembus pasar seluler Jepang.
Baca Juga: Konten hallyu Korea Selatan sukses dongkrak pemasukan layanan Netflix
Saat ini industri game China memang sedang berusaha naik. Judul-judul populer dari rumah produksi Tencent dan NetEase mulai terlihat berdesakan di daftar game dengan pendapatan tertinggi.
Genshin Impact dengan cepat menarik perhatian para pencinta game mobile karena selain gratis, gim ini juga menampilkan gaya open world dengan desain karakter ala anime Jepang yang unik.
Sistem gacha
Besarnya pendapatan Genshin Impact juga dipengaruhi oleh sistem gacha, di mana mata uang dunia nyata digunakan untuk membeli beragam konten di dalam game tersebut.
Baca Juga: Simak strategi OPPO genjot penjualan di tengah pandemi
Pada dasarnya, sistem gacha merupakan cara untuk mendapatkan hadiah secara acak dari game. Hadiah yang misterius membuat para pemain rela melakukan gacha berkali-kali untuk mendapatkan konten yang diinginkan.
Ketersediaan item langka dalam gacha juga membuat banyak pemain rela mengeluarkan banyak uang demi bisa mendapatkannya. Dengan item-item yang didapat, level pemain dalam game juga akan meningkat.
Tidak hanya di pasar Asia, Genshin Impact juga dilaporkan mendapat sambutan baik di Amerika Serikat (AS) dengan pendapatan lebih dari US$ 20 juta. Tentunya, sebagian besar pemasukan berasal dari gacha.
Saat ini, Genshin Impact jadi game paling banyak dimainkan kedua di China, hanya kalah dari Honour of Kings keluaran Tencent.
Genshin Impact juga berani muncul di tengah pandemi, di mana banyak pengembang game sedang mencari cara untuk bisa tetap bertahan. Bahkan, perilisan konsol PlayStation 5 dan Xbox Series X sempat tertunda akibat pandemi.