kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.930.000   20.000   1,05%
  • USD/IDR 16.230   -112,00   -0,69%
  • IDX 7.214   47,18   0,66%
  • KOMPAS100 1.053   7,20   0,69%
  • LQ45 817   1,53   0,19%
  • ISSI 226   1,45   0,65%
  • IDX30 427   0,84   0,20%
  • IDXHIDIV20 504   -0,63   -0,12%
  • IDX80 118   0,18   0,16%
  • IDXV30 119   -0,23   -0,19%
  • IDXQ30 139   -0,27   -0,20%

Gawat, virus corona sudah menyebar, setelah Thailand kini Jepang


Kamis, 16 Januari 2020 / 15:07 WIB
Gawat, virus corona sudah menyebar, setelah Thailand kini Jepang
ILUSTRASI. Setelah di Thailand, kini Jepang telah mengonfirmasi kasus infeksi pertama virus corona.


Reporter: Khomarul Hidayat | Editor: Khomarul Hidayat

Sabtu pekan lalu, otoritas Cina mengumumkan bahwa seorang pria berusia 61 tahun meninggal karena pneumonia, suatu gejala penyakit, di Wuhan.

Secara total, 41 kasus pneumonia telah dilaporkan di China, yang dari tes laboratorium awal yang dikutip oleh media pemerintah China menunjukkan disebabkan jenis virus baru corona.

Virus corona adalah keluarga besar virus yang dapat menyebabkan infeksi mulai dari flu biasa hingga SARS.

Baca Juga: Viral wabah pneumonia misterius yang menjangkiti China, begini ceritanya

Beberapa jenis virus menyebabkan penyakit yang kurang serius, sementara beberapa jenis yang menyebabkan MERS, jauh lebih parah.

SARS menyebar dari Cina selatan pada tahun 2002 silam dan menginfeksi lebih dari 8.000 orang di 37 negara sebelum dikendalikan. Hampir 800 orang meninggal akibat SARS.

"Kemungkinan kasus yang diidentifikasi di negara lain itu tidak terduga dan memperkuat mengapa WHO menyerukan pemantauan aktif dan kesiapsiagaan yang sedang berlangsung di negara lain," tulis WHO dalam sebuah pernyataan di website.

Direktur Jenderal WHO Tedros Adhanom Ghebreyesus telah berkonsultasi dengan para ahli internasional tentang risiko kesehatan masyarakat dari wabah untuk memutuskan apakah pertemuan darurat diperlukan.

Baca Juga: Pneumonia, penyakit yang mendera pelatih Juventuz Maurizio Sarri




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Digital Marketing for Business Growth 2025 : Menguasai AI dan Automation dalam Digital Marketing

[X]
×