Sumber: Reuters | Editor: Asnil Amri
SAN FRANSISCO. Perusahaan raksasa internet Amerika Serikat, Google telah meluncurkan layanan musik streaming baru di Amerika Serikat. Layanan ini menawarkan layanan music streaming tak terbatas dengan biaya bulanan tetap.
Layanan ini diluncurkan pada hari Rabu kemarin (15/5) di kota San Francisco. Bagi pelanggan yang ingin menikmati layanan ini, cukup hanya merogoh kantong sebesar US$ 9,99 per bulan dengan akses tanpa batas.
Sebelumnya, layanan ini sudah dipelopori oleh Apple, yang meluncurkan program serupa sejak tahun 2003. Namun begitu, ada layanan streaming milik Spotify dari Swedia telah lebih dulu populer beberapa tahun terakhir di Amerika Serikat dan Eropa.
Streaming memungkinkan pengguna mendengarkan musik tanpa haru men-download sepenuhnya lagu yang diinginkan. Layanan ini bisa diakses melalui ponsel pintar atau melalui PC.
Layanan baru Google ini, diproyeksi akan mendorong perubahan perilaku pasar musik. Akan ada banyak lagu yang akan disediakan, mulai dari Jazz, Indie dan banyak lagi ,
"Mereka mencoba untuk menjual sebuah ekosistem," kata Chris Silva, analis Altimeter Group. Ia menambahkan, semakin banyak layanan yang disediakan Google, maka semakin banyak hal yang menarik pelanggan ke layanan Google.
Menurut Juru bicara Google, layanan music yang akan disediakan itu terdiri dari jutaan lagu dari Universal Music, Sony Entertainment Group dan Warner Music Group, serta dari ribuan label independen. Menarik bukan? Sayangnya, layanan ini baru tersedia di Amerika Serikat saja.