Sumber: South China Morning Post | Editor: Tendi Mahadi
KONTAN.CO.ID - BEIJING. China mengatakan Amerika Serikat akan memusuhi 1,4 miliar orang China jika mereka meneruskan rencana untuk melarang masuknya semua anggota Partai Komunis yang berkuasa di negara tersebut.
Pemerintahan Presiden AS Donald Trump dilaporkan sedang meninjau proposal untuk melarang anggota Partai Komunis China bepergian ke Amerika Serikat.
Baca Juga: Peretas Rusia dituding mencuri data vaksin Covid-19 milik Inggris, AS dan Kanada
Langkah yang akan semakin mempererat hubungan antara dua ekonomi terbesar dunia tersebut. Beijing juga menyebut AS menyedihkan dan konyol di tengah laporan semacam itu.
"Jika laporan itu benar, AS memilih untuk berdiri menentang 1,4 miliar penduduk China, yang berdiri menentang seperlima dari populasi dunia," kata juru bicara Kementerian Luar Negeri China Hua Chunying.
"Ini akan bertentangan dengan keinginan masyarakat di kedua negara dan melawan tren abad ke-21, dan sangat konyol," lanjut dia.
Media AS, termasuk The New York Times dan The Wall Street Journal, melaporkan bahwa pemerintahan Trump sedang mempertimbangkan untuk melarang perjalanan ke Amerika Serikat oleh semua anggota Partai Komunis dan keluarga mereka.
Reuters, mengutip sebuah sumber yang tidak disebutkan namanya, melaporkan bahwa para pejabat senior AS yang membahas masalah tersebut telah mulai mengedarkan sebuah rancangan perintah presiden.
Baca Juga: Angkatan Laut AS kerahkan lagi dua kapal induk ke Laut China Selatan
Tetapi pembahasannya masih pada tahap awal dan masalah tersebut belum dibawa ke hadapan Trump.
Larangan itu secara efektif akan menolak masuk hampir 92 juta anggota partai berusia 99 tahun tersebut ke Amerika Serikat. Termasuk elit politik dan para pebisnis hingga masyarakat biasa.