Sumber: Reuters | Editor: Rizki Caturini
SYDNEY. Australia Qantas Airways hari ini (19/4) mengumumkan kenaikan harga tiket pesawat sebesar A$ 100 atau sekitar US$ 105 untuk penerbangan rute satu arah dari Australia ke Eropa dan AS. Hal ini terkait lonjakan harga bahan bakar pesawat yang terus melonjak.
Peningkatan operasional yang tajam membuat perusahaan mengumumkan untuk mengkaji kembali beberapa rute penerbangan yang dianggap tidak terlalu potensial dan mengurangi karyawan. Langkah-langkah ini untuk menghemat biaya operasional perusahaan yang kian membengkak.
"Biaya bahan bakar yang terus naik menjadi ancaman serius bagi usaha kami sejak krisis keuangan global," ujar CEO Qantas Alan Joyce.
Tak hanya tertekan akibat naiknya biaya operasional, bisnis Qantas juga melesu setelah banyaknya bencana alam di berbagai negara seperti di Jepang. Hal itu membuat masyarakat menunda untuk bepergian.