Sumber: Reuters | Editor: Anna Suci Perwitasari
KONTAN.CO.ID - SYDNEY. Harga emas menguat di perdagangan sesi Asia karena Presiden AS Donald Trump mengancam akan menggandakan tarif pada baja dan aluminium impor. Dolar AS yang melemah juga mendukung emas batangan yang diperdagangkan dalam dolar AS.
Senin (2/6) pukul 0830 WIB, harga emas spot menguat 0,6% ke US$ 3.309,89 per ons troi. Harga emas berjangka untuk kontrak pengiriman Agustus 2025 juga naik 0,6% menjadi US$ 3.333,3 per ons troi.
Turun menopang harga emas datang ketika indeks dolar AS turun 0,1%, membuat emas batangan lebih murah bagi pembeli luar negeri.
Namun, rencana Trump untuk menaikkan tarif pada baja dan aluminium impor menjadi 50% dari 25% kembali memanaskan perdagangan global. Rencana Trump itu mendorong Komisi Eropa untuk memperingatkan bahwa Eropa siap untuk membalas.
Ketegangan geopolitik meningkat saat Ukraina dan Rusia meningkatkan perang dengan salah satu pertempuran pesawat nirawak terbesar dalam konflik mereka, sebuah jembatan jalan raya Rusia diledakkan di atas kereta penumpang dan serangan ambisius terhadap pembom berkemampuan nuklir jauh di Siberia.
Baca Juga: Harga Emas Antam Melonjak Rp 17.000 Jadi Rp 1.905.000 Per Gram pada Hari Ini (2/6)
Emas dianggap sebagai aset safe haven selama ketidakpastian geopolitik dan ekonomi.
Sementara itu, Trump dan Presiden China Xi Jinping diperkirakan akan segera berbicara untuk menyelesaikan masalah perdagangan termasuk perselisihan tentang mineral penting, menurut Menteri Keuangan Scott Bessent pada hari Minggu.
Pada hari Jumat (30/5), indeks Harga Pengeluaran Konsumsi Pribadi AS mengalami peningkatan tahunan sebesar 2,1% pada bulan April, dibandingkan dengan perkiraan 2,2%.
Investor sekarang melihat pemotongan suku bunga 50 basis poin oleh Federal Reserve AS tahun ini, dimulai pada bulan Oktober.
Gubernur The Fed Christopher Waller mengatakan bahwa pemotongan suku bunga tetap mungkin dilakukan akhir tahun ini bahkan ketika rezim tarif pemerintahan Trump kemungkinan akan mendorong tekanan harga untuk sementara waktu.