kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45906,29   2,96   0.33%
  • EMAS1.310.000 -0,23%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Hindari tragedi nasional, Italia harus terapkan penguncian ketat


Rabu, 16 Desember 2020 / 23:50 WIB
Hindari tragedi nasional, Italia harus terapkan penguncian ketat
ILUSTRASI.


Sumber: Reuters | Editor: S.S. Kurniawan

Kepala ISTAT Gian Carlo Blangiardo mengatakan pada Selasa, total kematian di Italia tahun ini akan melebihi angka 700.000 dibanding 647.000 pada 2019. 

"Terakhir kali hal seperti ini terjadi adalah pada 1944 ketika kita berada di puncak Perang Dunia Kedua," ungkapnya kepada stasiun televisi pemerintah RAI.

Perdana Menteri Giuseppe Conte pada Selasa mendesak warga Italia untuk menghindari pertemuan "tidak perlu" selama liburan, dan pemerintah mungkin membuat beberapa "penyesuaian kecil" untuk pembatasan sosial saat ini.

Tetapi, Ricciardi mengatakan kepada La Stampa, penyesuaian kecil tidak cukup.

“Belanda telah mengunci dengan jumlah kematian setengah dari Italia, Jerman telah mengunci dengan jumlah kematian sepertiga dari Italia," katanya.

"Saya tidak mengerti dengan keraguan (pemerintah) ini. Jika kita tidak mengambil tindakan yang memadai, kita menuju tragedi nasional," tegas dia.

Selanjutnya: Seruan lockdown muncul di Italia ketika jumlah kematian akibat Covid-19 meningkat




TERBARU

[X]
×