kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.200   0,00   0,00%
  • IDX 7.066   -30,70   -0,43%
  • KOMPAS100 1.055   -6,75   -0,64%
  • LQ45 830   -5,26   -0,63%
  • ISSI 215   0,27   0,12%
  • IDX30 424   -2,36   -0,55%
  • IDXHIDIV20 513   -0,30   -0,06%
  • IDX80 120   -0,79   -0,65%
  • IDXV30 124   -1,30   -1,04%
  • IDXQ30 142   -0,32   -0,23%

Incar Piala Dunia 2022, Qatar bangun stadium US$ 4 M


Kamis, 16 September 2010 / 22:10 WIB
Incar Piala Dunia 2022, Qatar bangun stadium US$ 4 M


Reporter: Femi Adi Soempeno, Bloomberg |

Qatar berambisi untuk menjadi negara Arab pertama yang menjadi tuan rumah Piala Dunia. Rencananya, Qatar akan membenamkan US$ 4 miliar untuk membangun sembilan stadium untuk tahun 2022.

Federation Internationale de Football Association (FIFA) yang belum lama ini menyambangi Qatar untuk melihat penawaran negara ini, telah melihat desain stadium.

Qatar menggunakan cadangan gas alam terbesar ketiga di dunia miliknya untuk ditransformasikan menjadi area olah raga dan budaya. Bulan Juni lalu, Qatari Finance Minister Yousef Hussain Kamal menegaskan, Qatar akan menanamkan US$ 100 miliar untuk membangun infrastrukturnya dalam empat tahun ke depan.

Meski Qatar menjadi tuan rumah untuk pertandingan tenis dan golf saban tahun, namun Qatar gagal untuk memenangi tender penyelenggaraan Olimpiade 2016.

Stadium ini nantinya akan dilengkapi dengan sistem pendingin bertenaga matahari; sehingga gelaran Piala Dunia tetap bisa digelar di musim panas dengan suhu yang mencapai 49 derajat celsius.

Berdasarkan hitungan diatas kertas, stadium ini nantinya didesain untuk menampung 45.000 orang dan akan terpangkas menjadi 23.000 orang usai acara berakhir.

FIFA akan mengumumkan tuan rumah untuk Piala Dunia 2018 dan 2022 pada 2 Desember 2010 mendatang. Qatar harus bersiap-siap untuk berkompetisi dengan AS, Australia dan Jepang.



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×