Sumber: Reuters | Editor: Yudho Winarto
KONTAN.CO.ID - SYDNEY. Harga konsumen Australia tumbuh pada laju paling lambat dalam lebih dari empat tahun pada kuartal II-2025, sementara inflasi inti mencatat level terendah baru dalam tiga tahun.
Data ini memperkuat ekspektasi pasar bahwa Bank Sentral Australia (RBA) akan memangkas suku bunga bulan depan.
Baca Juga: Australia Masukkan YouTube dalam Larangan Media Sosial untuk Remaja
Menurut Biro Statistik Australia Rabu (30/7/2025), indeks harga konsumen (CPI) naik 0,7% pada kuartal Juni, lebih rendah dari perkiraan analis sebesar 0,8%.
Secara tahunan, inflasi CPI turun menjadi 2,1% dari 2,4% pada kuartal sebelumnya, kembali di bawah proyeksi pasar.
Ukuran inflasi inti yang menjadi acuan bank sentral, trimmed mean CPI naik 0,6% pada kuartal tersebut, juga di bawah estimasi 0,7%.
Laju inflasi tahunan indikator ini melambat menjadi 2,7% dari 2,9%, semakin dalam ke dalam target inflasi RBA di kisaran 2% hingga 3%.
Baca Juga: China Kembangkan 450 Lokasi Tambang Batubara, Bakal Lampaui Produksi Australia dan RI
Data ini meningkatkan spekulasi bahwa RBA akan mulai melonggarkan kebijakan moneternya setelah serangkaian kenaikan suku bunga agresif yang dilakukan sejak 2022 untuk menjinakkan inflasi.