kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.926.000   -27.000   -1,38%
  • USD/IDR 16.520   -20,00   -0,12%
  • IDX 6.822   -5,41   -0,08%
  • KOMPAS100 985   -2,82   -0,28%
  • LQ45 764   -0,02   0,00%
  • ISSI 218   -0,25   -0,11%
  • IDX30 396   0,28   0,07%
  • IDXHIDIV20 467   0,09   0,02%
  • IDX80 111   -0,08   -0,08%
  • IDXV30 114   -0,14   -0,13%
  • IDXQ30 129   0,22   0,17%

Ini tiga hal yang menghantui petugas medis di garis depan perang lawan corona


Jumat, 18 September 2020 / 00:00 WIB
Ini tiga hal yang menghantui petugas medis di garis depan perang lawan corona


Sumber: Reuters | Editor: S.S. Kurniawan

"Secara global, sekitar 14 persen kasus Covid-19 yang dilaporkan ke WHO terjadi di antara petugas medis, dan di beberapa negara sebanyak 35 persen," kata Direktur Jenderal WHO Tedros Adhanom Ghebreyesus, Kamis (17/9), seperti dilansir Reuters.

Hanya, dia mengatakan, data terbatas dan sulit untuk mengetahui, apakah petugas medis terinfeksi virus corona di tempat kerja atau komunitas mereka.

Baca Juga: WHO: Jangan ubah pandemi virus corona jadi politik sepak bola

“Bukan hanya risiko infeksi. Setiap hari, petugas medis mengalami stres, kelelahan, stigma, diskriminasi, bahkan kekerasan,” ungkap Tedros dalam konferensi pers Hari Keselamatan Pasien Sedunia

Guy Ryder, Direktur Jenderal Organisasi Buruh Internasional (ILO), menyebutkan, angka WHO tentang infeksi di antara petugas medis adalah "kesaksian yang mengejutkan".

"Keselamatan pasien juga membutuhkan jaminan keselamatan petugas medis, dua sisi dari mata uang yang sama. Sayangnya, terlalu sering jaminan tersebut hilang," sebut Ryder seperti dikutip Reuters.

Selanjutnya: Begini cara memakai dan merawat masker kain, menurut WHO



TERBARU
Kontan Academy
Cara Praktis Menyusun Sustainability Report dengan GRI Standards Strive

[X]
×