Sumber: Bloomberg | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
KONTAN.CO.ID - BEIJING. China memiliki orang terkaya baru. Dia bukan lagi Jack Ma, yang sudah enam tahun beruntun menyandang predikat tersebut. Penggantinya adalah seorang taipan air kemasan dan vaksin. Siapa dia?
Pengusaha yang juga dikenal sebagai Raja Galon itu bernama Zhong Shanshan. Melansir data Bloomberg Billionaires Index, nilai kekayaan Shanshan mencapai US$ 58,7 miliar pada Rabu (23/9/2020). Jumlah tersebut lebih banyak US$ 2 miliar dari nilai kekayaan Jack Ma.
Zhong sekarang adalah orang terkaya kedua di Asia, di belakang Mukesh Ambani dari India, dan merupakan orang terkaya ke-17 secara keseluruhan, di depan Charles Koch dan Phil Knight.
Shanshan kerap dijuluki sebagai "Lone Wolf" karena dia menghindari politik dan kelompok bisnis klub. Pada tahun ini, kekayaan Zhong telah melonjak hampir US$ 52 miliar, melampaui siapa pun di dunia kecuali Jeff Bezos dari Amazon.com Inc dan Elon Musk dari Tesla Inc.
Baca Juga: 5 Petuah inspiratif dari miliarder dunia untuk mengawali sukses Anda
Di sisi lain, penawaran umum perdana perusahaan air minum kemasan Nongfu Spring Co - yang ternyata paling populer di Hong Kong di antara investor ritel - mendorong peringkat Zhong ke posisi tiga besar China terkaya awal bulan ini.
Kondisi itu terjadi setelah saham produsen vaksin Beijing Wantai Biological Pharmacy Enterprise Co melonjak pada April sehingga mendorong nilai kekayaan bersihnya menjadi US$ 20 miliar pada awal Agustus.
Baca Juga: Tidur berkualitas, kunci Bill Gates dan Warren Buffett bisa terus berkarya
Zhong sekarang memimpin peringkat kekayaan di China yang biasanya didominasi oleh orang-orang yang memperoleh kekayaan dari perusahaan teknologi.
Meski Zhong telah melampaui posisi Ma sebagai orang terkaya di China, taipan teknologi itu mungkin akan segera mendapatkan kembali posisinya dalam waktu dekat.
Sumber Bloomberg membisikkan, IPO Ant Group di AS bulan depan diprediksi akan mendongkrak nilai kekayaannya, dengan kepemilikan sahamnya bisa mencapai US$ 28 miliar jika perusahaan berhasil mencapai target valuasi IPO sebesar US$ 250 miliar.
Baca Juga: Survei Citibank: Satu dari 15 warga Hong Kong adalah multijutawan
Bagaimana sosok seorang Shanshan? Mengutip Forbes, berikut adalah biodatanya:
- Zhong Shanshan memimpin Nongfu Spring, sebuah perusahaan air kemasan, yang mencatatkan sahamnya di Hong Kong pada awal September 2020.
- Zhong yang lahir di Hangzhou putus sekolah dasar selama Revolusi Kebudayaan China yang kacau.
- Dia kemudian bekerja sebagai pekerja konstruksi, reporter surat kabar dan agen penjualan minuman sebelum memulai bisnisnya sendiri.
Baca Juga: Taipan China sekaligus pengkritik Xi Jinping dihukum penjara 18 tahun, ini kasusnya
- Zhong juga mengontrol Apotek Biologi Wantai Beijing, yang go public di Shanghai Stock Exchange pada April 2020
- Dalam daftar Forbes 2020, posisi Zhong berada di peringkat 1.063
- Usia: 65 tahun
- Sumber kekayaan: bisnis minuman, farmasi, dihasilkan sendiri
- Tempat tinggal: Hangzhou, China