CLOSE [X]
kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.322.000   -29.000   -1,23%
  • USD/IDR 16.781   34,00   0,20%
  • IDX 8.391   -25,70   -0,31%
  • KOMPAS100 1.162   -3,45   -0,30%
  • LQ45 846   -3,58   -0,42%
  • ISSI 293   -1,02   -0,35%
  • IDX30 442   -3,16   -0,71%
  • IDXHIDIV20 513   -1,65   -0,32%
  • IDX80 131   -0,58   -0,44%
  • IDXV30 136   -0,64   -0,47%
  • IDXQ30 141   -0,29   -0,21%

IOI Properties Siapkan Daftar REIT di Malaysia dan Singapura Senilai US$8 Miliar


Selasa, 18 November 2025 / 09:09 WIB
IOI Properties Siapkan Daftar REIT di Malaysia dan Singapura Senilai US$8 Miliar
ILUSTRASI. Singapura Marina Bay


Sumber: Reuters | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID - SINGAPURA. IOI Properties Group, salah satu pengembang properti terbesar Malaysia, tengah mempertimbangkan dua pencatatan real estate investment trust (REIT) di Malaysia dan Singapura dengan nilai aset gabungan hingga US$8 miliar, menurut dua sumber yang mengetahui rencana tersebut.

Perusahaan dikabarkan sedang berdiskusi dengan penasihat keuangan dan menargetkan REIT Malaysia terdaftar di Bursa Malaysia pada 2026, serta REIT Singapura di SGX pada 2027, kata sumber tersebut dilansir Reuters Selasa (18/11/2025).

Baca Juga: Pemangkasan Suku Bunga The Fed Bisa Mundur ke 2026: Pasar Was-Was

REIT Malaysia diperkirakan akan mencakup aset domestik senilai 7–8 miliar ringgit (US$1,7–1,9 miliar), sementara REIT Singapura diperkirakan memiliki aset senilai S$7–8 miliar (US$5,4–6,1 miliar).

REIT Singapura kemungkinan akan memasukkan properti ikonik seperti South Beach Tower, South Beach Avenue, dan IOI Central Boulevard Towers, menurut salah satu sumber.

Jumlah dana yang akan dihimpun dan komposisi final aset belum diputuskan, kata sumber yang meminta namanya tidak disebut karena bersifat pribadi.

IOI Properties Group menyatakan dalam email kepada Reuters bahwa perusahaan “secara strategis mempertimbangkan dan meninjau berbagai kemungkinan terkait monetisasi aset dan manajemen modal untuk memastikan pertumbuhan berkelanjutan Grup, khususnya di Malaysia dan Singapura.”

Peninjauan potensi REIT, terutama untuk aset Malaysia, merupakan bagian dari rencana strategis 2026 perusahaan yang bertujuan diversifikasi, meningkatkan pendapatan, dan memastikan stabilitas jangka panjang.

Baca Juga: Investasi Kripto: SGX Resmi Buka Perdagangan Futures Bitcoin & Ether

Didirikan pada 1975 oleh almarhum taipan Malaysia Lee Shin Cheng, IOI Properties Group tercatat di Bursa Malaysia pada 2013 setelah spin-off dari IOI Corp.

Grup ini kini menjadi salah satu pengembang terbesar Malaysia dengan total aset 46,9 miliar ringgit per Juni 2025.

Portofolio Malaysia mencakup IOI City Mall Putrajaya (pusat perbelanjaan terbesar di negara ini), IOI Mall Damansara, dan menara perkantoran di Klang Valley.

Di Singapura, grup memiliki IOI Central Boulevard Towers di Marina Bay dan baru-baru ini mengakuisisi kepemilikan penuh South Beach senilai S$835 juta ($641,22 juta).

Anak Lee, Lee Yeow Chor dan Lee Yeow Seng, yang mengendalikan IOI Properties Group dan perusahaan kelapa sawit IOI Corp, memiliki total kekayaan bersih sekitar $5,2 miliar, menurut Forbes.

Selanjutnya: IHSG Menguat pada Selasa (18/11) Pagi, JPFA, CPIN, EMTK Jadi Top Gainers LQ45

Menarik Dibaca: IHSG Berpeluang Menguat, Simak Rekomendasi Saham MNC Sekuritas Selasa (18/11)




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Pre-IPO : Explained

[X]
×