kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.473.000   -10.000   -0,67%
  • USD/IDR 15.674   -49,00   -0,31%
  • IDX 7.496   -4,89   -0,07%
  • KOMPAS100 1.164   -1,68   -0,14%
  • LQ45 931   -0,44   -0,05%
  • ISSI 225   -0,23   -0,10%
  • IDX30 480   0,43   0,09%
  • IDXHIDIV20 579   0,52   0,09%
  • IDX80 132   -0,04   -0,03%
  • IDXV30 141   0,12   0,08%
  • IDXQ30 161   0,08   0,05%

Iran Membuktikan Diri Dapat Tembus Sistem Pertahanan Udara Terhebat di Dunia


Kamis, 10 Oktober 2024 / 06:50 WIB
Iran Membuktikan Diri Dapat Tembus Sistem Pertahanan Udara Terhebat di Dunia
ILUSTRASI. Rentetan rudal dari Iran menghujani Israel dengan peringatan kurang dari 15 menit. Majid Asgaripour/WANA (West Asia News Agency) via REUTERS


Reporter: Barratut Taqiyyah Rafie | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

Fabian Hoffman, seorang ahli rudal dan peneliti doktoral di Proyek Nuklir Oslo, mengatakan rekaman itu dengan jelas menunjukkan kecepatan luar biasa dalam waktu nyata, sekitar 600/700m per detik.

"Rudal itu sangat cepat," kata Hoffman.

Dia menambahkan, semua rudal yang ditembakkan Iran pada dasarnya hipersonik hingga memasuki kembali atmosfer dan diperlambat.

Meskipun Hizbullah terkadang menembakkan ratusan roket ke Israel dalam waktu singkat, sebagian besar roket tersebut kurang canggih dan lebih mudah dicegat.

Apa yang dihantam Iran

Israel awalnya meremehkan kerusakan yang disebabkan oleh serangan tersebut. Akan tetapi kemudian mengakui bahwa beberapa pangkalan militer terkena serangan – meskipun tidak ada pesawat atau infrastruktur penting yang rusak.

Citra satelit yang diambil oleh perusahaan Planet Labs kemudian mengungkapkan bahwa Pangkalan Udara Nevatim terkena dampak di 30 tempat berbeda, merusak hanggar dan bangunan.

Sebuah kawah besar dari sebuah rudal juga ditemukan di dekat markas besar intelijen Israel Mossad di Glilot, sebelah utara Tel Aviv.

Baca Juga: 1 Tahun Perang Gaza dalam Hitungan Israel: Lebih dari 40.000 Target Dibom

Secara total diperkirakan lebih dari dua lusin rudal berhasil menembus pertahanan udara. Sekitar 20 rudal menghantam pangkalan udara Nevatim, sementara tiga rudal menghantam pangkalan Tel Nof di Israel tengah.

Dr Kalinsky mengatakan tampaknya sistem Arrow mengenai mesin pada beberapa rudal tetapi rudal tersebut terus terbang dan akhirnya jatuh ke tanah.

Puing-puing rudal memang ditemukan di Tepi Barat dan di dalam Israel setelah serangan itu.

Tak ada korban jiwa

Selama satu jam, seluruh warga Israel berlindung. Tidak ada korban atau cedera yang dilaporkan pemerintah Israel, berkat sistem pertahanan udara mereka yakni Iron Dome.

Melansir Fox News, sistem ini sangat penting dalam melindungi warga sipil Israel, karena mampu mencegat ribuan rudal yang ditujukan ke pusat-pusat populasi. 

Strategi pertahanan udara Israel melampaui Iron Dome. Sistem seperti David's Sling dan Arrow 2 dan Arrow 3 memberikan pertahanan terhadap rudal jarak menengah dan jauh, dan sistem ini juga sangat penting dalam konflik saat ini. 

Baca Juga: Militer Israel Kerahkan Divisi Keempat dalam Serangan Darat di Lebanon




TERBARU
Kontan Academy
Eksekusi Jaminan Fidusia Pasca Putusan MK Supply Chain Management on Procurement Economies of Scale (SCMPES)

[X]
×