Sumber: Reuters | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
EMA mengatakan pada hari Jumat bahwa tidak ada indikasi bahwa kejadian tersebut disebabkan oleh vaksinasi, sebuah pandangan yang juga digaungkan oleh Organisasi Kesehatan Dunia (WHO).
Pihak berwenang Irlandia menerima beberapa laporan mengenai pembekuan darah yang serupa dengan yang terlihat di Eropa minggu lalu. "Akan tetapi kasusnya tidak seserius kasus di Norwegia," kata Wakil Kepala Petugas Medis Ronan Glynn.
Glynn mengatakan ada fakta bahwa kasus Norwegia terkait dengan empat peristiwa pembekuan yang tidak biasa yang melibatkan otak pada usia 30 hingga 40 tahun sehingga meningkatkan keprihatinan yang lebih tinggi.
Baca Juga: Ada laporan vaksin AstraZeneca sebabkan pembekuan darah, WHO investigasi
Dia mengatakan, salah satu alasan Irlandia bertindak saat ini adalah karena mereka akan memberikan vaksin AstraZeneca kepada orang-orang dengan kelompok usia yang sama dengan kondisi dasar yang serius minggu depan.
“Mudah-mudahan kami akan memiliki data untuk meyakinkan kami dalam beberapa hari yang singkat dan kami akan kembali bekerja dengan ini,” kata Glynn.