kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45909,28   -14,21   -1.54%
  • EMAS1.319.000 0,00%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Jadi Sultan Pahang, Tengku Abdullah berpeluang jadi raja Malaysia


Rabu, 16 Januari 2019 / 22:04 WIB
Jadi Sultan Pahang, Tengku Abdullah berpeluang jadi raja Malaysia


Reporter: Titis Nurdiana | Editor: Titis Nurdiana

KONTAN.CO.ID -JAKARTA. Bupati Pahang Tengku Abdullah dilantik sebagai Sultan Pahang, Selasa (15/1) kemarin. Gelar sultan ini membuka jalan bagi Tengku Abdullah untuk dinobatkan sebagai raja baru Malaysia.

Penobatan gelar sultan Pahang diadakan di istana Sultan Abu Bakar di Pekan, Pahang. Tengku Abdullah memproklamasikan diri sebagai Sultan Pahang ke-6 untuk menggantikan ayahnya Sultan Ahmad Shah (88 tahun) yang tengah sakit. “Dalam situasi sangat menyedihkan, saya dan keluarga harus menerima kenyataan bahwa ayah saya tidak dapat lagi memikul tugas dan tanggung jawab sebagai penguasa,” kata Tengku Abdul Rahman, adik bupati, seperti dikutip dari malaymail.com (12/1).

Menyusul pengunduran Sultan Muhammad V sebagai raja Malaysia atau Yang di-Pertuan Agung Malaysia ke-15, Malaysia harus memilih raja baru. Pengunduran diri ini terbilang bersejarah bagi Malaysia. Apalagi, pengunduran ini sempat memantik perhatian lantaran Sultan Muhammad V memilih menikah dengan mantan ratu kecantikan di Rusia bulan November 2018, pasca cuti dengan  alasan kesehatan selama dua bulan. Pengunduran ini terjadi setelah sang sultan berkuasa dua tahun dari jabatannya seharusnya lima tahun.

Di bawah sistem monarki konstitusional Malaysia, pemilihan raja dilakukan secara rotasi setiap lima tahun. Sultan Pahang akan menjadi yang berikutnya, diikuti oleh Sultan Johor. Raja dan wakilnya akan dipilih pada 24 Januari 2019 nanti.




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP)

[X]
×