kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45901,40   8,81   0.99%
  • EMAS1.332.000 0,60%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Jatuh cinta pada dunia elektronik sejak kecil (2)


Kamis, 01 November 2018 / 14:12 WIB
Jatuh cinta pada dunia elektronik sejak kecil (2)
ILUSTRASI. FENOMENA - Kochouseph Chittilappilly


Reporter: Tendi Mahadi | Editor: Tri Adi

Status sebagai salah satu orang paling kaya di dunia kini disandang Kochouseph Chittilappilly. Kekayaannya pribadinya saat ini mencapai ditaksir mencapai US$ 1,2 miliar. Pundi-pundi kemakmuran Kochouseph berasal dari kapal bisnis yang ia dirikan sejak tahun 1977, yakni V-Guard Industries Limited. Pengalaman semasa kecil, terus mendorongnya hingga akhirnya sukses mendirikan perusahaan yang bergerak di bidang peralatan elektrik dan elektronik seperti saat ini.

Kochouseph Chittilappilly telah menjadi taipan industri elektonika. Bisa dibilang, dunia ini memang telah menarik perhatiannya sejak kecil. Ia adalah seorang anak yang lahir dan tumbuh di desa Parappur di India yang jauh dari ingar bingar kota. Bahkan desa tempat ia hidup saat itu masih cukup tertinggal. Belum ada aliran listrik yang masuk ke daerah tersebut.

Tak adanya aliran listrik menyebabkan warga desa kesulitan beraktivitas di malam hari. Untuk pencahayaan, lampu minyak akhirnya masih menjadi andalan. Di samping itu, kehidupan desa terasa mati di malam hari.

Namun kondisi mulai berubah saat ia duduk di bangku sekolah dasar. Akhirnya pemerintah setempat memutuskan untuk mulai membangun jaringan listrik di desanya.

Warga desa menyambut suka cita, termasuk oleh Kochouseph kecil. Bohlam yang menerangi jalanan di malam hari mulai menarik rasa ingin tahu yang lebih besar pada sistem elektronik.

Kochouseph sendiri berasal dari keluarga yang berkecukupan. Tradisi keluarga membawa ayahnya masuk ke usaha pertanian. Bisnis ayahnya berjalan dengan cukup baik sehingga keluarga tersebut mempunyai kemampuan membeli sejumlah produk elektronik seperti sebuah kipas angin untuk menyingkirkan udara panas di rumahnya.

Namun kipas tersebut justru semakin menarik perhatian Kochouseph tentang cara kerja produk elektronik. Tanpa sepengetahuan ayahnya, ia membongkar kipas tersebut untuk memperhatikan cara kerja dari komponen yang ada di dalamnya.

Lambat laun, ada semakin banyak produk elektronik yang di rumahnya. Artinya semakin banyak pula produk yang bisa ia bongkar pasang untuk memenuhi rasa ingin tahunya.

Seiring masa remaja, Kochouseph harus meninggalkan desa untuk menempuh pendidikan yang lebih tinggi. Sebenarnya sang ayah berharap ia bisa bersekolah di bidang yang masih berhubungan dengan tradisi keluarga, yakni pertanian.

Tapi rupanya Kochouseph sudah mempunyai pilihan hidup lain. Kecintaannya terhadap dunia kelistrikan tak bisa ia tinggalkan begitu saja.

Bidang itu terus ia pelajari hingga meraih gelar master di ilmu fisika. Tadinya ia memilih berhasrat untuk menjadi seorang peneliti yang bekerja di lembaga pemerintah. Sayangnya dari sejumlah lamaran yang ia ajukan, tak ada satupun balasan yang ia terima. Mau tak mau, Kochouseph harus memilih jalan hidup lain.

Akhirnya kecintaannya pada dunia kelistrikan mengantarkan Kochouseph bekerja di perusahaan elektronik dengan skala cukup besar di kawasan Kerala. Ia kemudian memilih untuk bekerja di divisi riset dan pengembangan untuk menyalurkan hasratnya dalam mengembangkan produk elektronik.

Menjadi supervisor di divisi tersebut, Kochouseph berhasil menambah pengetahuan mengenai teknologi praktis di bidang elektronik. Kemudian ia membuat sejumlah ide untuk mengembangkan produk-produk baru yang diyakini bisa semakin memudahkan kehidupan dari para penggunaannya.

Namun banyaknya ide yang ia miliki tak semuanya bisa ditampung oleh tempat ia bekerja. Hal tersebut lambat laun menyebabkan kekecewaan dalam dirinya. Tak tahan dengan kondisi ini, ia pun mengundurkan diri setelah bekerja selama tiga tahun di perusahaan tersebut.

Ia berambisi untuk mengejar mimpinya memiliki perusahaan sendiri. Ambisi itu terwujud tahun 1977, saat Kochouseph akhirnya mendirikan V-Guard yang dikemudian hari mengibarkan namanya di industri elektronik.

(Bersambung)




TERBARU

[X]
×