kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   -13.000   -0,85%
  • USD/IDR 16.200   -20,00   -0,12%
  • IDX 7.066   -30,70   -0,43%
  • KOMPAS100 1.055   -6,75   -0,64%
  • LQ45 830   -5,26   -0,63%
  • ISSI 215   0,27   0,12%
  • IDX30 424   -2,36   -0,55%
  • IDXHIDIV20 513   -0,30   -0,06%
  • IDX80 120   -0,79   -0,65%
  • IDXV30 124   -1,30   -1,04%
  • IDXQ30 142   -0,32   -0,23%

Jelang pertemuan Alaska, ini peringatan keras China kepada AS


Jumat, 19 Maret 2021 / 09:00 WIB
Jelang pertemuan Alaska, ini peringatan keras China kepada AS
ILUSTRASI. China mengirimkan peringatan mengerikan kepada AS menjelang pertemuan bilateral mereka di Alaska pada minggu ini. REUTERS/Aly Song


Sumber: Express.co.uk | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

Seperti yang diberitakan sebelumnya, AS menjatuhkan sanksi baru pada beberapa pejabat China yang menurut mereka bertanggung jawab atau terkait dengan pelanggaran hak asasi manusia menjelang pertemuan tersebut.

Menteri Luar Negeri Antony Blinken dan penasihat keamanan nasional Jake Sullivan akan mewakili AS pada pembicaraan Alaska minggu ini.

Mereka akan bertemu dengan Anggota Dewan Negara China Wang Yi dan kepala urusan luar negeri Partai Komunis China Yang Jiechi.

Pertemuan tidak hanya akan fokus pada masalah hak asasi manusia tetapi akan berbicara tentang pandemi dan perdagangan.

"Tidak ada ruang bagi China untuk berkompromi pada masalah yang terkait dengan keamanan kedaulatan dan kepentingan inti," jelas Juru bicara kementerian luar negeri China Zhao Lijian.

Baca Juga: Taiwan bangun kapal selam serang, AS siap pasok peralatan pendukung

China telah mendapat kecaman oleh Inggris dan AS karena penindasannya terhadap populasi Muslim Uyghur yang tinggal di negara tersebut.

Ketegangan antara Inggris dan China juga meningkat karena bentrokan China dengan pengunjuk rasa Hong Kong yang berdemonstrasi menentang RUU keamanan baru mereka.

Banyak yang khawatir RUU keamanan baru akan membatasi banyak kebebasan yang dinikmati warga Hong Kong seperti kebebasan berbicara dan berekspresi.

China juga menjadi sasaran penyelidikan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) tentang asal-usul Covid-19.

Selanjutnya: AS: China bertindak lebih agresif di Laut China Timur dan Laut China Selatan



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×