Sumber: Reuters | Editor: Herlina Kartika Dewi
Setelah pembicaraan OPEC +, Arab Saudi akan menjadi tuan rumah konferensi video pada hari Jumat untuk para menteri energi negara G20 untuk mengurangi dampak pandemi pada pasar energi, menurut sebuah pernyataan pada hari Selasa.
"Skala tantangan ini sangat besar sehingga OPEC + tidak dapat menyelesaikannya," kata Jason Bordoff, direktur Pusat Kebijakan Energi Global Universitas Columbia dan mantan pejabat pemerintahan Obama.
"Hanya beberapa dan tidak semua produsen dunia yang memiliki kemauan dan kemampuan untuk membatasi produksi."
Arab Saudi, dengan cadangan kapasitas ekstra terbesar di dunia dan beberapa biaya produksi terendah, mengatakan pihaknya telah meningkatkan produksi minyak mentah menjadi 12,3 juta barel per hari pada 1 April dan berencana untuk mengekspor lebih dari 10 juta barel per hari.
Baca Juga: Sumber: OPEC + setuju memangkas produksi minyak jika AS juga ikut serta
Presiden Rusia Vladimir Putin mengatakan pengurangan produksi harus dilakukan dari level pada kuartal pertama, sebelum Arab Saudi dan lainnya meningkatkan produksi.
Sumber OPEC mengatakan Riyadh ingin pemotongan dihitung dari level saat ini yang lebih tinggi.
Sumber OPEC mengatakan tidak ada konsensus antara Riyadh dan Moskow tentang dasar pengurangan. Kantor berita Rusia TASS mengatakan pemotongan bisa berlangsung tiga bulan mulai dari Mei.