Sumber: Reuters | Editor: Tendi Mahadi
KONTAN.CO.ID - TOKYO. Gempa bumi melanda timur laut Jepang pada hari Sabtu. NHK melaporkan bahwa gempa tersebut menimbulkan tsunami setinggi 1 meter.
NHK juga memperingatkan masyarakat agar tidak mendekati pantai.
Badan Meteorologi Jepang mencatat gempa tersebut melanda pantai Prefektur Miyagi pada pukul 18:26 waktu setempat dan memiliki magnitudo 7,2 pada kedalaman 60 km (40 mil).
Baca Juga: China larang mobil Tesla masuk ke fasilitas militer, ini kata Elon Musk
NHK melaporkan bahwa Tohoku Electric Power Co juga telah menghentikan pembangkit nuklir Onagawa dan sedang memeriksa adanya penyimpangan.
Prefektur Miyagi mengalami pemadaman listrik di beberapa daerah, menurut situs Jaringan Tenaga Listrik Tohoku.
NHK juga melaporkan layanan shinkansen Tohoku juga telah dihentikan.
“(Gempa) Itu benar-benar guncangan yang sangat buruk. Bahkan lebih lama dari gempa bulan lalu, tapi setidaknya bangunan di sini baik-baik saja,” kata Shizue Onodera kepada NHK dari toko tempat dia bekerja di kota Ishinomaki.
Baca Juga: China mengerahkan taktik perang zona abu-abu untuk menaklukkan Taiwan
Rekaman NHK dari dalam biro Sendai menunjukkan sebuah plakat yang digantung di langit-langit bergetar selama sekitar 30 detik setelah gempa.
Gempa juga bisa dirasakan di Tokyo yang berjarak sekitar 400 km dari pusat gempa.