Sumber: Reuters | Editor: Herlina Kartika Dewi
KONTAN.CO.ID - BEIJING. China National Biotec Group Company (CNBG) mengatakan, perusahaannya telah memperoleh persetujuan regulasi untuk memindahkan kandidat ketiga vaksin Covid-19 ke tahap pengujian manusia di China.
Mengutip Reuters, Sabtu (10/4), anak perusahaan China National Pharmaceutical Group (Sinopharm) mengatakan bahwa pembuatan kandidat, yang didasarkan pada protein yang dikembangkan di pabrik tidak memerlukan fasilitas dengan tingkat keamanan hayati yang tinggi.
Ini berarti lebih mudah untuk diproduksi dibandingkan dengan dua vaksin CNBG yang sudah digunakan dalam upaya vaksinasi massal di China, yang melibatkan virus corona aktif selama produksi.
Baca Juga: Pengadaan vaksinasi Covid-19 gotong-royong, Bio Farma tak batasi pilihan merek vaksin
Lebih dari 10 kandidat vaksin yang dipimpin oleh para ilmuwan China telah memasuki tahap uji klinis yang berbeda.
Empat vaksin, dua dari Sinopharm CNBG, satu dari Sinovac Biotech dan satu dari CanSino Biologics, telah diizinkan untuk digunakan di kalangan masyarakat umum.
Vaksin kelima dari Institut Mikrobiologi Akademi Ilmu Pengetahuan China, yang juga berbasis protein, telah mendapat lampu hijau untuk penggunaan darurat terbatas.