kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   12.000   0,80%
  • USD/IDR 15.914   16,00   0,10%
  • IDX 7.199   58,54   0,82%
  • KOMPAS100 1.106   11,37   1,04%
  • LQ45 878   11,64   1,34%
  • ISSI 221   1,06   0,48%
  • IDX30 449   6,23   1,41%
  • IDXHIDIV20 540   5,82   1,09%
  • IDX80 127   1,42   1,13%
  • IDXV30 134   0,44   0,33%
  • IDXQ30 149   1,71   1,16%

Kapal Fregat Rusia dengan Rudal Hipersonik Masuk Selat Inggris & Atlantik, Ada Apa?


Rabu, 13 November 2024 / 07:01 WIB
Kapal Fregat Rusia dengan Rudal Hipersonik Masuk Selat Inggris & Atlantik, Ada Apa?
ILUSTRASI. Sebuah kapal fregat Angkatan Laut Rusia yang dilengkapi dengan rudal jelajah hipersonik generasi baru telah melakukan latihan di Selat Inggris.


Sumber: Reuters | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

KONTAN.CO.ID - Sebuah kapal fregat Angkatan Laut Rusia yang dilengkapi dengan rudal jelajah hipersonik generasi baru telah melakukan latihan di Selat Inggris dan melaksanakan tugas di Samudra Atlantik.

Hal tersebut dilaporkan oleh kantor berita Rusia melaporkan pada hari Selasa (12/11/2024).

Reuters melaporkan, awak kapal fregat, yang dilengkapi dengan rudal antikapal hipersonik Zircon (Tsirkon), melakukan latihan kontraterorisme, menangkis serangan pesawat nirawak udara dan laut dari musuh tiruan.

"Kapal fregat Armada Utara Laksamana Golovko telah menyelesaikan perjalanannya melalui Selat Inggris dan saat ini terus melaksanakan misi di wilayah yang ditentukan di Samudra Atlantik," kantor berita negara RIA mengutip pernyataan dari layanan pers Armada Utara.

Menurut kantor berita TAS, ini merupakan pelayaran jarak jauh pertama kapal fregat multiguna tersebut sejak diterima di Angkatan Laut Rusia pada bulan Desember 2023. 

Kapal tersebut meninggalkan pangkalan utamanya di wilayah utara Rusia pada tanggal 2 November.

Baca Juga: NATO Pantau Kedekatan Hubungan Rusia dengan China, Iran, dan Korea Utara

Tepat sebelum mulai bertugas, Menteri Pertahanan saat itu Sergei Shoigu mengatakan bahwa kapal perang tersebut akan dilengkapi dengan rudal Zircon.

Rudal hipersonik Zircon yang berbasis di laut memiliki jangkauan 900 km (560 mil), dan dapat melaju beberapa kali kecepatan suara, sehingga sulit untuk bertahan melawannya.

Atas perintah Presiden Vladimir Putin pada tahun 2023, Rusia memulai pasokan massal rudal Zircon sebagai bagian dari upaya negara tersebut untuk meningkatkan kekuatan nuklirnya.

Bersama dengan kendaraan luncur hipersonik Avangard yang mulai bertugas tempur pada tahun 2019, Zircon menjadi pusat persenjataan hipersonik Rusia.

Tonton: Kapal Perang Rusia Mengarungi Laut Jawa

Rusia melihat senjata tersebut sebagai cara untuk menembus pertahanan rudal AS yang semakin canggih yang menurut Putin dapat menembak jatuh rudal nuklir Rusia suatu hari nanti.

Selanjutnya: Harga Saham Blue Chip Di IDX BUMN20 Melorot, Cek yang Layak Beli & Prospek Cerah

Menarik Dibaca: Resep Kentang Balado Sambal Rendang Spesial si Pendamping Nasi yang Lezat



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×