kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45931,36   3,72   0.40%
  • EMAS1.320.000 -0,38%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Karena Alasan Ini, COVAX Tidak Lagi Mengalokasikan Vaksin Covid-19 ke Korea Utara


Jumat, 01 April 2022 / 14:46 WIB
Karena Alasan Ini, COVAX Tidak Lagi Mengalokasikan Vaksin Covid-19 ke Korea Utara
ILUSTRASI. Pemimpin Korea Utara, Kim Jong Un


Sumber: Yonhap,Yonhap | Editor: Prihastomo Wahyu Widodo

KONTAN.CO.ID - JENEWA. Nama Korea Utara kini tidak lagi ada dalam daftar alokasi vaksin Covid-19 yang disiapkan oleh program COVAX. Pengumuman ini disampaikan langsung oleh COVAX pada hari Jumat (1/4).

Dilansir dari Yonhap, dihapusnya Korea Utara dari program merupakan tanggapan atas proses pengiriman yang berlarut-larut. Hal ini diduga disebabkan oleh kurangnya kerja sama dari rezim Korea Utara sendiri.

"COVAX tidak memiliki alokasi konkret untuk DPRK (Korea Utara) saat ini," kata juru bicara aliansi vaksin Gavi.

Dengan ini, COVAX resmi mengalihkan 1,29 juta dosis vaksin AstraZeneca yang awalnya disediakan untuk Korea Utara.

Baca Juga: Warga Korea Selatan Ramai-ramai ke Luar Negeri untuk Perjalanan Balas Dendam

Dalam penyataannya, Gavi menjelaskan bahwa vaksin yang awalnya dialokasikan untuk Korea Utara akan dialihkan ke negara lain yang lebih membutuhkan. Vaksin yang ada juga akan segera diserahkan ke negara terkait agar semua dosisnya dapat digunakan tepat waktu sebelum masa kadaluarsa datang.

Gavi, melalui COVAX, berkomitmen untuk mendistribusikan bantuan vaksin dengan prinsip "alokasi vaksin berbasis kebutuhan". Atas dasar itu, negara seperti Korea Utara yang diajak berdiskusi akan dikecualikan.

Pada Februari lalu, COVAX juga dilaporkan telah membatalkan pengiriman 252.000 vaksin Covovax yang dikembangkan oleh Novavax ke Korea Utara karena alotnya dialog.

Baca Juga: Gagal Rebut Kyiv, Ukraina Sebut Rusia Pertimbangkan Skenario Korea

Program vaksin yang ada di bawah UNICEF juga menunjukkan sudah tidak ada lagi vaksin Covid-19 yang dialokasikan untuk Korea Utara pada hari Jumat.  

Meskipun demikian, UNICEF mengaku akan tetap berupaya menawarkan dosis vaksin Covid-19 kepada Korea Utara dalam putaran alokasi berikutnya jika negara itu memutuskan untuk memperkenalkan imunisasi Covid-19 sebagai bagian dari tanggapan pandemi nasional.

Sejauh ini, Korea Utara belum menanggapi tawaran itu. Negara tertutup itu juga masih mengklaim diri bebas dari virus corona berkat kontrol perbatasan yang ketat sejak pandemi dimulai awal 2020 lalu.




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP)

[X]
×