kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.894.000   23.000   1,23%
  • USD/IDR 16.420   2,00   0,01%
  • IDX 7.144   49,56   0,70%
  • KOMPAS100 1.042   11,59   1,12%
  • LQ45 813   10,14   1,26%
  • ISSI 224   1,17   0,53%
  • IDX30 424   4,51   1,07%
  • IDXHIDIV20 504   2,15   0,43%
  • IDX80 117   1,35   1,17%
  • IDXV30 119   0,17   0,14%
  • IDXQ30 139   1,35   0,98%

Kasus corona di Asia rekor, warning WHO: Pandemi akan terasa sampai beberapa dekade


Senin, 03 Agustus 2020 / 08:24 WIB
Kasus corona di Asia rekor, warning WHO: Pandemi akan terasa sampai beberapa dekade
ILUSTRASI. Mural corona. REUTERS/Pavel Mikheyev


Sumber: AFP,Reuters | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

Lomba vaksin

Pandemi virus corona juga telah mendorong banyak negara untuk menemukan vaksin dengan beberapa perusahaan China berada di garis terdepan. Sementara itu, Rusia telah menetapkan target tanggal di bulan September untuk meluncurkan obatnya sendiri.

Baca Juga: Terbanyak di Benua Afrika, kasus virus corona di Afrika Selatan tembus 500.000

Namun pakar penyakit menular AS Anthony Fauci mengatakan, tidak mungkin Amerika akan menggunakan vaksin apa pun yang dikembangkan di kedua negara tersebut, di mana sistem pengaturannya jauh lebih buram daripada di Barat.

"Saya benar-benar berharap China dan Rusia benar-benar menguji vaksin sebelum mereka memberikan vaksin kepada siapa pun," katanya seperti yang dikutip AFP.

Sebagai bagian dari "Operation Warp Speed" sendiri, pemerintah AS akan membayar raksasa farmasi Sanofi dan GSK hingga US$ 2,1 miliar untuk pengembangan vaksin COVID-19, kata perusahaan itu.




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Digital Marketing for Business Growth 2025 : Menguasai AI dan Automation dalam Digital Marketing

[X]
×