kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45925,51   -5,84   -0.63%
  • EMAS1.319.000 -0,08%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Kasus COVID-19 melonjak, Vietnam perluas lockdown di wilayah Utara


Selasa, 25 Mei 2021 / 19:40 WIB
Kasus COVID-19 melonjak, Vietnam perluas lockdown di wilayah Utara
ILUSTRASI. Seorang petugas kesehatan yang mengenakan pakaian pelindung berjalan melewati penduduk setempat yang menunggu di pusat pengujian COVID-19 di Hanoi, Vietnam 10 Agusttus 2020. REUTERS/Kham.


Sumber: Reuters | Editor: S.S. Kurniawan

KONTAN.CO.ID - HANOI. Vietnam memperluas lockdown di wilayah Utara pada Selasa (25 Mei) untuk memerangi wabah COVID-19 terbesar sejauh ini, dengan melaporkan rekor harian kasus yang melompat lebih dari dua kali lipat.

Kementerian Kesehatan Vietnam mengumumkan 457 infeksi baru COVID-19 pada Selasa, lompatan terbesar sejak 190 kasus yang tercatat 16 Mei lalu. Pendorongnya, kluster di zona pabrik di dua provinsi di Utara negara itu.

Provinsi Bac Ninh, rumah bagi fasilitas produksi Samsung Electronics, menerapkan jam malam dan pembatasan perjalanan lainnya mulai Selasa, media Pemerintah Vietnam melaporkan, seperti dilansir Reuters.

Kebijakan itu menyusul penutupan sementara empat kawasan industri, termasuk tiga di antaranya menjadi lokasi fasilitas produksi Foxconn, oleh pihak berwenang di Provinsi Bac Giang, tetangga Bac Ninh.

Wabah COVID-19 saat ini bisa menjadi tantangan besar bagi Vietnam, yang sebelumnya berhasil mengatasi epidemi lebih awal dan lebih kecil serta menghindari tingkat kerusakan ekonomi yang banyak negara tetangganya derita.

Baca Juga: Makin parah, kasus harian COVID-19 Malaysia untuk pertama kali tembus angka 7.000

Bac Ninh dan Bac Giang adalah pusat wabah baru di Vietnam yang telah menginfeksi lebih dari 2.800 orang sejak akhir April lalu, termasuk ratusan pekerja pabrik.

Pihak berwenang mengatakan, wabah di kedua wilayah itu, yang menyumbang hampir setengah dari keseluruhan kasus Vietnam, telah menyebar ke lebih dari 30 dari 63 kota di provinsi tersebut.

Sementara Hanoi pada Selasa menutup restoran dan melarang pertemuan di tempat umum, termasuk olahraga di taman. Ibu kota Vietnam ini mencatat 220 kasus sejak akhir April.

Sebagian besar kasus pada Selasa terjadi di pabrik-pabrik di Bac Giang, di mana pihak berwenang telah meningkatkan pengujian dan mengisolasi semua asrama pekerja.

Hingga Selasa, Vietnam melaporkan setidaknya 5.860 infeksi secara total, dengan 44 kematian.

Selanjutnya: Melonjak, Singapura catat kasus lokal COVID-19 tertinggi dalam setahun terakhir




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP)

[X]
×