Sumber: Reuters | Editor: S.S. Kurniawan
KONTAN.CO.ID - TEHERAN. Iran, yang sedang berjuang melawan gelombang ketiga virus korona, sedang mempertimbangkan untuk memberlakukan penguncian total dua minggu di Ibu Kota Teheran, menyusul lonjakan kasus dan kematian.
Mengutip dari Reuters, juru bicara Kementerian Kesehatan Sima Sadat Lari mengatakan kepada TV pemerintah pada Jumat (13/11), Iran mencatat 11.737 kasus baru virus corona dalam 24 jam terakhir, menjadikan total infeksi menjadi 738.322.
Angka tersebut menjadi Iran negara Timur Tengah yang paling parah terkena wabah virus corona. Sementara angka kematian akibat Covid-19 bertambah 461 pada Jumat (13/11) menjadi 40.582.
Media Iran melaporkan, diskusi sedang berlangsung di antara pejabat pemerintah dan kesehatan untuk memberlakukan penguncian total selama dua minggu di Teheran, yang bisa diumumkan paling cepat hari ini, Sabtu (14/11).
Sebelumnya, pada Selasa (10/11), Pemerintah Iran memberlakukan pembatasan selama satu bulan, yang mengharuskan semua bisnis yang tidak penting tutup pada pukul 6 sore di kota-kota besar.