Sumber: Reuters | Editor: Tendi Mahadi
“Dengan rekor pengangguran tertinggi yang diperkirakan akan naik dalam beberapa bulan mendatang, kami tidak mengharapkan perputaran cepat dalam perilaku konsumsi, terlebih lagi dengan kasus COVID-19 yang masih meningkat,” lanjutnya.
Beberapa bisnis diperintahkan untuk ditutup dan pergerakannya dibatasi lagi di Manila dan provinsi terdekat, yang menyumbang seperempat populasi negara dan sebagian besar aktivitas ekonominya.
Baca Juga: Manila tak mau ribut, China puji sikap Filipina terkait Laut China Selatan
Filipina mencatat 115.980 kasus corona yang dikonfirmasi pada Rabu kemarin, tepat di belakang 116.871 kasus baru di Indonesia, yang merupakan penambahan kasus tertinggi di Asia Timur.