kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.409.000   -2.000   -0,14%
  • USD/IDR 15.435   -30,00   -0,19%
  • IDX 7.798   37,20   0,48%
  • KOMPAS100 1.185   9,64   0,82%
  • LQ45 958   6,85   0,72%
  • ISSI 226   2,67   1,19%
  • IDX30 488   3,53   0,73%
  • IDXHIDIV20 589   4,06   0,69%
  • IDX80 134   1,16   0,87%
  • IDXV30 140   2,67   1,94%
  • IDXQ30 163   1,24   0,77%

Kedubes AS Peringatkan Serangan Drone dan Rudal Rusia Jelang Hari Kemerdekaan Ukraina


Jumat, 23 Agustus 2024 / 07:16 WIB
Kedubes AS Peringatkan Serangan Drone dan Rudal Rusia Jelang Hari Kemerdekaan Ukraina
ILUSTRASI. Kedutaan Besar AS di Kyiv mengatakan ada peningkatan risiko serangan rudal dan pesawat nirawak Rusia di seluruh Ukraina dalam beberapa hari mendatang. Sergei Kholodilin/BelTA/Handout via REUTERS


Sumber: Reuters | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

KONTAN.CO.ID - KYIV. Kedutaan Besar AS di Kyiv mengatakan ada peningkatan risiko serangan rudal dan pesawat nirawak Rusia di seluruh Ukraina dalam beberapa hari mendatang, saat negara itu bersiap untuk memperingati 33 tahun kemerdekaannya dari Uni Soviet pada Sabtu (24/8/2024).

Mengutip Reuters, panglima tertinggi Ukraina, Oleksandr Syrskyi, mengatakan awal pekan ini bahwa Rusia telah meluncurkan 9.600 rudal dan 14.000 pesawat nirawak selama serangan di Ukraina sejak negara itu melancarkan invasi skala penuh pada Februari 2022.

"Kedutaan Besar AS di Kyiv menilai bahwa selama beberapa hari ke depan dan sepanjang akhir pekan ada peningkatan risiko ... serangan pesawat nirawak dan rudal Rusia di seluruh Ukraina sehubungan dengan Hari Kemerdekaan Ukraina pada 24 Agustus," katanya.

Pernyataan itu diunggah di situs web kedutaan pada Rabu malam.

Baca Juga: Ukraina Kerahkan Serangan Drone Terbesar yang Pernah Ada ke Ibu Kota Rusia

Bagi warga Ukraina, Hari Kemerdekaan menjadi lebih penting sejak invasi Rusia, yang telah membangkitkan rasa patriotik di antara banyak orang.

Tahun ini, tanggal tersebut jatuh lebih dari dua minggu setelah Ukraina melancarkan serangan mendadak lintas perbatasan ke wilayah Kursk Rusia, bahkan saat pasukan Rusia bergerak maju perlahan di wilayah timur Ukraina.

Baca Juga: Putin Inspeksi Pasukan yang Bersiap Berperang Melawan Ukraina

Presiden Rusia Vladimir Putin mengatakan Moskow akan memberikan "tanggapan yang pantas" terhadap serangan yang ia gambarkan sebagai provokasi besar.

Selanjutnya: Kawasan Inti IKN Capai 50,4%

Menarik Dibaca: 4 Tontonan Populer Ini Ungkap Kisah Para Pengedar Narkoba Besar




TERBARU
Kontan Academy
Mastering Management and Strategic Leadership (MiniMBA 2024) Mudah Menagih Hutang

[X]
×