Reporter: Noverius Laoli | Editor: Noverius Laoli
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kekayaan bersih pendiri dan CEO Tesla Elon Musk mendekati US$ 300 miliar atau hampir US$ 100 miliar lebih dari nilai kekayaan Pendiri Amazon, Jeff Bezos yang sebelumnya bertahan bertahun-tahun di puncak daftar orang terkaya dunia.
Namun melonjaknya nilai kekayaan Musk dengan cepat melampaui nilai kekayaan Bezos yang mencatat kekayaan bersih di US$ 200 miliar sebelumnmya. Pada hari Senin pekan ini, Musk tercatat menambahkan nilai kekayaannya sebesar US$ 36 miliar yang mengejutkan atau setara arp 510 triliun (kurs Rp 14.171).
Pengumuman dari Hertz yang berencana memesan 100.000 kendaraan dari Tesla. Hertz ingin menumbuhkan armada mobil listrik mulai tahun 2022. Pengumuman itu berdampak pada lonjakan saham Tesla 12,7% yang mengerek kekayaan Musk menjadi US$ 289 miliar atau setara Rp 4.095 triliun.
Melansir Outsider, Jumat (29/10), sejumlah pemberitaan menyatakan bahwa nilai kekayaan Musk merupakan rekor yang terbesar sepanjang sejarah Bloomberg Billionaires Index. Bahkan kenaikan nilai kekayaan Musk sebesar US$ 36 miliar itu setara dengan seluruh kekayaan bersih orang terkaya ke-34 di dunia.
Baca Juga: Kekayaan Elon Musk melonjak Rp 509,85 triliun dalam sehari, ini sebabnya
Karena lonjakan kekayaan itu, Musk tercatat mengungguli orang terkaya dunia sebelumnya, Jeff Bezos, karena nilai kekayaan Musk terpaut hampir US$ 100 miliar dari Bezos. Kekayaan bersih Bezos terbaru adalah sekitar US$ 193 miliar pada hari Senin.
Selanjutnya, kekayaan bersih Elon Musk bahkan melampaui Bill Gates sebesar US$ 150 miliar. Secara keseluruhan, kekayaan bersih multimiliarder tersebut menandai tonggak sejarah bagi orang-orang paling kaya di planet kita.
Melebihi kapitalisasi Toyota
Kekayaan bersih Elon Musk telah menarik jauh di depan rekan-rekan miliardernya. Namun, kekayaan bersihnya terus mengejutkan karena melampaui kapitalisasi pasar merek-merek besar.
Yaitu, dia melampaui merek mobil Toyota, pembuat mobil terbesar kedua di dunia. Saat ini, nilai Toyota mencapai US$ 283 miliar.
Baca Juga: Bukan lagi miliarder, Morgan Stanley prediksi Elon Musk akan jadi triliuner