kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.945.000   -25.000   -1,27%
  • USD/IDR 16.300   -13,00   -0,08%
  • IDX 7.531   61,67   0,83%
  • KOMPAS100 1.051   6,98   0,67%
  • LQ45 800   9,36   1,18%
  • ISSI 251   0,00   0,00%
  • IDX30 414   4,33   1,06%
  • IDXHIDIV20 479   6,18   1,31%
  • IDX80 119   0,81   0,68%
  • IDXV30 122   0,24   0,20%
  • IDXQ30 133   1,44   1,10%

Kemenlu China: Konsumen China bisa boikot Apple jika AS larang WeChat!


Jumat, 28 Agustus 2020 / 13:40 WIB
Kemenlu China: Konsumen China bisa boikot Apple jika AS larang WeChat!
ILUSTRASI. Logo WeChat di China. REUTERS/Bobby Yip


Reporter: Barratut Taqiyyah Rafie | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

"Tidak peduli seberapa bagus Apple, itu hanya telepon. Bisa diganti, tapi WeChat berbeda," bantah pengguna lain. "Orang China modern akan kehilangan jiwa mereka jika meninggalkan WeChat, terutama para pebisnis."

WeChat, yang dikenal di daratan China sebagai Weixin, memiliki lebih dari 1,2 miliar pengguna aktif.

Baca Juga: Inilah aduan TikTok ke pengadilan terkait ancaman pemblokiran Presiden Donald Trump

Perintah eksekutif Trump terhadap WeChat memaksa platform tersebut untuk mengakhiri semua operasi di Amerika Serikat dan melarang warga Amerika melakukan bisnis dengannya.

Menurut data Counterpoint Research, Apple menyumbang 8% dari pasar ponsel pintar China pada kuartal kedua tahun 2020, jauh di belakang Huawei.




TERBARU
Kontan Academy
[Intensive Workshop] AI-Driven Financial Analysis Executive Finance Mastery

[X]
×