kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45926,73   11,38   1.24%
  • EMAS1.310.000 -1,13%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Ketegangan dengan Taiwan meningkat, anggaran militer China bakal melonjak?


Sabtu, 20 Februari 2021 / 00:01 WIB
Ketegangan dengan Taiwan meningkat, anggaran militer China bakal melonjak?
ILUSTRASI. Tentara membawa bendera PLA dan China sebelum parade militer untuk memperingati 90 tahun berdirinya Tentara Pembebasan Rakyat China (PLA) di pangkalan militer Zhurihe di Daerah Otonomi Mongolia Dalam, China, 30 Juli 2017. REUTERS/Stringer


Sumber: Reuters | Editor: S.S. Kurniawan

Sebelumnya, Kementerian Pertahanan China mengatakan, kegiatan militer mereka baru-baru ini di Selat Taiwan merupakan tanggapan atas campur tangan pasukan asing dan provokasi oleh pasukan yang mendukung kemerdekaan Taiwan.

"Kemerdekaan (Taiwan) berarti perang," tegas juru bicara Kementerian Pertahanan China Wu Qian, 28 Januari, menjawab pertanyaan tentang peningkatan aktivitas militer China baru-baru ini di dekat Taiwan, seperti dikutip Reuters.

Puluhan pesawat tempur termasuk pembom China terbang ke zona pertahanan udara Taiwan pada 23 dan 24 Januari lalu. 

Taiwan ganti menteri pertahanan

Sementara Taiwan, Jumat (19/20, mengumumkan perombakan pejabat keamanan senior termasuk menteri pertahanan untuk membantu meningkatkan modernisasi militer dan upaya intelijen.

Baca Juga: China: Kami tidak berjanji untuk melepaskan penggunaan kekuatan atas Taiwan

Direktur Jenderal Biro Keamanan Nasional Chiu Kuo-cheng, yang lulus dari US Army War College pada 1999, akan menggantikan Yen De-fa sebagai menteri pertahanan, menurut juru bicara Kantor Kepresidenan Taiwan Xavier Chang.

Chang mengungkapkan, Presiden Taiwan Tsai Ing-wen mengharapkan, Chiu menyelesaikan tahap berikutnya dari reformasi militer, termasuk perencanaan untuk "perang asimetris", dengan fokus pada senjata mobile berteknologi tinggi untuk membuat serangan China sesulit mungkin.

Sementara jabatan lama Chiu sebagai kepala intelijen akan digantikan Chen Ming-tong, yang sekarang menjadi Kepala Dewan Urusan Daratan. "Tugas paling penting dari Biro Keamanan Nasional adalah memahami dan memiliki pemahaman  China," kata Chang.

Selanjutnya: Respons China, Taiwan gelar latihan jet tempur dengan skenario perang




TERBARU

[X]
×