Reporter: Yudho Winarto | Editor: Yudho Winarto
KONTAN.CO.ID - TOKYO. Nilai ekspor Jepang kembali turun untuk bulan ketujuh berturut-turut pada Juni 2019. Terkena dampak dari perang dagang China-Amerika Serikat (AS) yang membuat kepercayaan bisnis manufaktur mencapai level terendah tiga bulan.
Mengutip Reuters, Kamis (18/7), Departemen Keuangan Jepang melaporkan angka ekspor Juni turun 6,7% dari tahun sebelumnya. Terseret oleh penurunan penjualan kapal tanker, suku cadang mobil China dan pipa baja.
Angka ini lebih lebas dibandingkan prediksi pada ekonom pada tingkat 5,6% dan penurunan 7,8% pada bulan Mei.
Secara terpisah, survei Reuters menunjukkan kepercayaan bisnis pabrikan Jepang mencapai level terendah tiga tahun pada Juli, menyoroti kerapuhan ekonomi yang ditopang kinerja ekspor.
Sejumlah data suram menggarisbawahi harapan di antara beberapa analis bahwa bank sentral akan meluncurkan lebih banyak stimulus pada tinjauan kebijakan di akhir bulan ini.
Pejabat Bank of Japan (BoJ) mengatakan siap untuk melakukan pelonggaran kebijakan lebih lanjut jika kondisi ekonomi memburuk, bergabung dengan Federal Reserve AS dalam menandakan stimulus moneter tambahan di tengah memburuknya kondisi global.
"Gambaran ekspor akan tetap suram dalam beberapa bulan mendatang," Robert Subbaraman, kepala ekonom dan kepala penelitian pasar global, Asia ex-Jepang di Nomura, menulis dalam sebuah laporan.