kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45895,29   -31,44   -3.39%
  • EMAS1.327.000 1,30%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Kuwait berduka! Veteran pembela persatuan Arab Emir Sheikh Sabah meninggal di Amerika


Rabu, 30 September 2020 / 04:00 WIB
Kuwait berduka! Veteran pembela persatuan Arab Emir Sheikh Sabah meninggal di Amerika


Sumber: Reuters | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

Dia mencoba menengahi sengketa Teluk yang membuat Riyadh dan sekutunya memberlakukan boikot terhadap Qatar, dan menjadikan penggalangan dana untuk bantuan kemanusiaan di Suriah sebagai salah satu prioritas Kuwait.

Menteri Luar Negeri Iran Mohammad Javad Zarif, dalam tweet berbahasa Arab, memuji Sheikh Sabah karena mendorong "moderasi dan keseimbangan" di Kuwait dan kawasan.

“Hari ini kami kehilangan seorang kakak laki-laki dan seorang pemimpin yang bijaksana dan penuh kasih ... yang berusaha keras untuk persatuan Arab,” kata Raja Yordania Abdullah, juga di Twitter.

Baca Juga: AS: Akan ada banyak negara Arab yang menandatangani kesepakatan damai dengan Israel

Sabah mempertahankan hubungan yang kuat dengan Amerika Serikat, yang memimpin koalisi yang mengakhiri pendudukan Irak pada 1990-91 di Kuwait.

Presiden Donald Trump awal bulan ini menganugerahkan Legiun Merit AS, Panglima Tertinggi, kepada Sheikh Sabah, yang menurut Gedung Putih adalah pertama kalinya penghargaan itu diberikan sejak 1991. Putra tertua emir, Sheikh Nasser, menerima penghargaan itu.

Sekretaris Jenderal Perserikatan Bangsa-Bangsa Antonio Guterres memuji emir sebagai "simbol kebijaksanaan dan kemurahan hati yang luar biasa, pembawa pesan perdamaian, pembangun jembatan".

Selanjutnya: Arab Saudi buka umrah untuk 4 tahap, ini jadwalnya




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Practical Business Acumen

[X]
×