kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.533.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.180   20,00   0,12%
  • IDX 7.096   112,58   1,61%
  • KOMPAS100 1.062   21,87   2,10%
  • LQ45 836   18,74   2,29%
  • ISSI 214   2,12   1,00%
  • IDX30 427   10,60   2,55%
  • IDXHIDIV20 514   11,54   2,30%
  • IDX80 121   2,56   2,16%
  • IDXV30 125   1,25   1,01%
  • IDXQ30 142   3,33   2,39%

Laporan intelijen AS tentang Khashoggi diprediksi mengarah pada Putra Mahkota Saudi


Kamis, 25 Februari 2021 / 05:51 WIB
Laporan intelijen AS tentang Khashoggi diprediksi mengarah pada Putra Mahkota Saudi
ILUSTRASI. Jurnalis Jamal Khashoggi saat tiba di Konsulat Arab di Istanbul, Turki. Courtesy TRT World/Handout via Reuters


Sumber: Reuters | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

Riyadh akhirnya mengakui bahwa Khashoggi tewas dalam operasi ekstradisi yang berubah buruk, tetapi pihaknya membantah keterlibatan apa pun yang dilakukan oleh putra mahkota. Lima pria yang dijatuhi hukuman mati atas pembunuhan tersebut diringankan menjadi 20 tahun penjara setelah diampuni oleh keluarga Khashoggi.

Empat pejabat AS, yang berbicara dengan syarat anonim, mengatakan bahwa laporan intelijen AS yang tidak diklasifikasi - di mana CIA adalah kontributor utamanya - menilai bahwa putra mahkota menyetujui dan kemungkinan memerintahkan pembunuhan terhadap Khashoggi, yang telah menggunakan kolom Washington Post untuk mengkritik kebijakan putra mahkota.

Versi laporan yang diklasiifikasi sebelumnya sudah disampaikan di hadapan Kongres AS pada akhir 2018.

Baca Juga: Tunangan Khashoggi gugat Putra Mahkota Saudi, tuduhannya memerintahkan pembunuhan

Akan tetapi, pemerintahan Trump menolak tuntutan anggota parlemen dan kelompok hak asasi manusia untuk merilis versi yang tidak diklasifikasikan, berusaha untuk menjaga kerja sama di tengah meningkatnya ketegangan dengan saingan regional Riyadh, Iran, dan mempromosikan penjualan senjata AS ke kerajaan.

Biden berjanji selama kampanye presiden 2020 untuk menilai kembali hubungan AS-Saudi di mana sebagian alasannya adalah kasus pembunuhan Khashoggi. Sejak menjabat, dia telah mengakhiri penjualan senjata ofensif yang dapat digunakan Riyadh di Yaman dan menunjuk utusan khusus untuk meningkatkan upaya diplomat untuk mengakhiri perang saudara yang melelahkan di negara itu.

Selanjutnya: Vonis kasus Khashoggi menuai kritik dari luar negeri



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×