kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   12.000   0,80%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Ledakan Mematikan Menghancurkan Gedung Agen Mata-Mata di Rusia


Jumat, 17 Maret 2023 / 05:30 WIB
Ledakan Mematikan Menghancurkan Gedung Agen Mata-Mata di Rusia
ILUSTRASI. Sebuah ledakan dan kebakaran terjadi di gedung milik dinas keamanan FSB Rusia di selatan kota Rostov-on-Don.


Sumber: Reuters | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

KONTAN.CO.ID - ROSTOV-ON-DON. Sedikitnya satu orang tewas dan dua lainnya luka-luka pada Kamis (16/3/2023) dalam sebuah ledakan dan kebakaran di gedung milik dinas keamanan FSB atau agen mata-mata Rusia di selatan kota Rostov-on-Don. Berita ini diumumkan oleh pejabat yang dikutip oleh kantor berita Rusia.

Rekaman yang ditangkap oleh Reuters menunjukkan asap hitam tebal mengepul ke udara di dekat bangunan tempat tinggal dan pusat perbelanjaan di Rostov, ibu kota wilayah yang berbatasan dengan bagian timur Ukraina di mana pertempuran dengan Rusia berkecamuk.

FSB, yang perannya meliputi keamanan internal dan kontra-terorisme, mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa bahan bakar dan pelumas telah terbakar di sebuah bengkel. Kondisi itu menyebabkan ledakan dan runtuhnya sebagian bangunan yang menampung pasukan bagian patroli perbatasannya.

Gubernur Rostov Vasily Golubev mengatakan api tampaknya disebabkan oleh korsleting listrik, dan gedung-gedung di dekatnya telah dievakuasi saat api berkobar.

Baca Juga: Latihan Militer Gabungan Rusia, China, dan Iran di Laut Arab Resmi Dimulai

Kantor berita Rusia mengutip layanan darurat mengatakan, satu orang tewas dan dua lainnya cedera terkait insiden tersebut.

Rusia telah melaporkan kebakaran sporadis di instalasi minyak dan gas di wilayah Rusia dekat Ukraina, serta serangan di jalur kereta api, sejak memulai apa yang disebutnya "operasi militer khusus" tahun lalu.

Moskow terkadang menuduh Kyiv melakukan serangan lintas batas dengan drone. Bulan lalu, Presiden Vladimir Putin mengatakan kepada FSB untuk berbuat lebih banyak untuk melawan spionase dan sabotase oleh Ukraina dan Barat.

Baca Juga: AS: Jet Tempur Rusia Sebabkan Drone Amerika Jatuh di Laut Hitam

Mykhailo Podolyak, pembantu senior Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskiy, menyangkal bahwa Ukraina bertanggung jawab atas ledakan di Rostov. 

Dia kemudian menuliskan tweet: "Ukraina tidak ikut campur, tetapi menonton dengan senang hati..."



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×