Reporter: Noverius Laoli | Editor: Noverius Laoli
KONTAN.CO.ID - Dewan Nasional Penuaan yang berbasis di Arlington, Virginia, Amerika Serikat (AS) telah menerima sumbangan sebesar US$ 8 juta atau setara Rp 114,63 miliar (kurs Rp 14.329) dari filantropis MacKenzie Scott.
Donasi tersebut merupakan pemberian tunggal terbesar yang diterima dalam 72 tahun sejarah organisasi nirlaba tersebut.
Melansir Wtopnews, Kamis (3/2), sumbangan untuk dewan tersebut tidak dibatasi, dan akan digunakan untuk mendukung pekerjaannya mengatasi ketidakadilan yang mempersulit perempuan, minoritas, LGBTQ, berpenghasilan rendah dan pedesaan Amerika untuk menua dengan bermartabat.
Dikatakan lebih dari 25 juta orang Amerika yang lebih tua tidak aman secara finansial, dan 75% memiliki setidaknya dua kondisi kesehatan kronis.
Baca Juga: Jeff Bezos dan Elon Musk sama-sama bersaing dapat gelar miliarder terpelit dunia
Misi NCOA adalah membantu orang Amerika yang lebih tua dengan akses ke program tunjangan kesehatan yang dapat membayar biaya harian, mempelajari keterampilan baru untuk memasuki kembali angkatan kerja dan mengambil langkah-langkah untuk tetap sehat dan mandiri.
Ini menyediakan pendidikan online, mendukung organisasi berbasis komunitas yang melayani orang dewasa yang lebih tua dan lobi untuk tujuan Amerika yang lebih tua.
Dikatakan sejak 2010, itu dan mitranya telah meningkatkan kehidupan 19 juta orang dewasa yang lebih tua. Pada tahun 2021, 95% adalah berpenghasilan rendah, 66% adalah wanita, 40% adalah orang kulit berwarna dan 27% adalah populasi pedesaan.
“NCOA memiliki rekam jejak yang terbukti dalam mengatasi tantangan sosial di berbagai tingkatan,” kata Ketua Dewan NCOA Kathy Greenlee, mantan Asisten Sekretaris A.S. untuk Penuaan.
Baca Juga: Mantan istri Jeff Bezos, MacKenzie kembali menyumbang puluhan triliun untuk amal
“Hadiah luar biasa ini akan menjadi pengubah permainan untuk memacu inovasi dan mempercepat upaya kami untuk menjadikan penuaan dengan baik sebagai hak, bukan hak istimewa, untuk setiap orang Amerika.”
Scott, mantan istri miliarder pendiri Amazon Jeff Bezos, telah berjanji untuk menyumbangkan seluruh kekayaannya, yang diperkirakan oleh Forbes menjadi US$ 59 miliar.
Baca Juga: Melinda Gates meraup lebih dari US$ 3 miliar dari perceraian dengan bos Microsoft
Pada tahun 2020, ia memberikan US$ 40 juta kepada Howard University, sumbangan tunggal terbesar dalam sejarah 153 tahun sekolah D.C. Scott dan Bezos bercerai pada 2019 setelah menikah selama 25 tahun.
Scott umumnya tidak mengomentari sumbangannya, dan belum mengungkapkan berapa banyak kekayaannya yang telah dia berikan, menulis dalam posting blog pada bulan Desember,
“Saya ingin membiarkan masing-masing tim luar biasa ini berbicara sendiri terlebih dahulu jika mereka mau, dengan harapan bahwa ketika mereka melakukannya, media berfokus pada kontribusi mereka daripada kontribusi saya.”
