kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.505.000   -15.000   -0,99%
  • USD/IDR 16.264   -169,00   -1,05%
  • IDX 6.990   -117,45   -1,65%
  • KOMPAS100 1.043   -21,28   -2,00%
  • LQ45 818   -15,80   -1,90%
  • ISSI 213   -3,54   -1,64%
  • IDX30 418   -8,58   -2,01%
  • IDXHIDIV20 504   -9,39   -1,83%
  • IDX80 119   -2,49   -2,06%
  • IDXV30 125   -2,33   -1,84%
  • IDXQ30 139   -2,52   -1,78%

Masa Depan Marcus Rashford di Manchester United: Pergi atau Bertahan?


Kamis, 19 Desember 2024 / 09:34 WIB
Masa Depan Marcus Rashford di Manchester United: Pergi atau Bertahan?
ILUSTRASI. Marcus Rashford, salah satu pemain paling terkenal di Liga Inggris, kini menghadapi masa depan yang tidak pasti bersama Manchester United.. REUTERS/Molly Darlington 


Sumber: BBC | Editor: Handoyo .

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Marcus Rashford, salah satu pemain paling terkenal di Liga Inggris, kini menghadapi masa depan yang tidak pasti bersama Manchester United.

Setelah penampilan yang kurang konsisten dan keputusan kontroversial pelatih baru, Ruben Amorim, untuk mencadangkannya di beberapa pertandingan penting, banyak spekulasi muncul tentang langkah selanjutnya bagi pemain berusia 27 tahun ini.

Perjalanan Karier Rashford di Manchester United

Rashford telah mencatatkan 426 penampilan untuk Manchester United, dengan torehan 138 gol yang menjadikannya pencetak gol terbanyak ke-12 dalam sejarah klub. Ia telah memenangkan beberapa gelar, termasuk:

  • 2 Piala FA
  • 2 Piala Liga Inggris (EFL Cup)
  • 1 Liga Eropa UEFA

Selain kontribusinya di lapangan, Rashford juga dikenal atas aktivitas sosialnya, termasuk kampanye melawan kemiskinan anak, yang membuatnya menerima gelar kehormatan MBE pada tahun 2021.

Baca Juga: Arsenal Lolos ke Semifinal Carabao Cup Berkat Hattrick Gabriel Jesus

Namun, performanya di lapangan dalam beberapa waktu terakhir menurun drastis. Sejak mencetak 30 gol di musim 2022/23, Rashford hanya mencetak beberapa gol di musim ini, sehingga menimbulkan kritik atas dedikasi dan etos kerjanya.

Penyebab Menurunnya Performanya

Pada Januari lalu, Rashford dicoret dari skuad untuk pertandingan Piala FA melawan Newport County karena melewatkan sesi latihan setelah perjalanannya ke Belfast. Meskipun perjalanan tersebut awalnya disetujui oleh klub, ia terlihat menghadiri klub malam dan meminum tequila, yang memicu kontroversi.

Ruben Amorim, pelatih baru Manchester United, secara terbuka menyatakan bahwa Rashford bukanlah pilihan ideal sebagai striker tengah. Sistem taktik Amorim yang mengutamakan penguasaan bola dan pressing tinggi tampaknya kurang cocok dengan gaya bermain Rashford, yang lebih suka bermain melebar dan melakukan penetrasi ke kotak penalti.

Amorim menekankan pentingnya standar tinggi dalam latihan, pola makan, dan sikap profesional. Rashford dikritik karena tidak memenuhi ekspektasi ini, yang akhirnya membuatnya dicadangkan di beberapa pertandingan, termasuk derby Manchester yang penting.

Baca Juga: Pemain Bintang MU Ini Bakal Memiliki Masa Depan Cerah di Bawah Ruben Amorim

Pilihan Masa Depan Marcus Rashford

Beberapa klub besar di Eropa telah dikaitkan dengan Rashford, tetapi opsi ini menghadapi berbagai kendala:

  • Barcelona dan Real Madrid: Masalah keuangan Barcelona membuat transfer ini sulit terwujud, sementara Real Madrid telah memiliki banyak opsi di lini depan.
  • PSG: Klub Prancis ini sering dikaitkan dengan Rashford, tetapi belum ada langkah konkret.
  • Liga Arab Saudi: Dengan gaji lebih dari £300.000 per minggu, liga ini menjadi opsi yang menarik, tetapi Rashford tampaknya belum tertarik pindah ke sana.

Selanjutnya: Berpotensi Hujan, Berikut Prakiraan Cuaca Maluku Kamis (19/12) & Jumat (20/12)

Menarik Dibaca: Promo Buka Deposito Blu BCA Dapat Bunga Setara 5,25%!



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×