Sumber: Reuters | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
Dalam memo karyawan yang ditulis pada hari Senin, Kempczinski mengatakan McDonald's tidak mentolerir perilaku yang tidak sesuai dengan nilai-nilai perusahaan dan bahwa perilaku Easterbrook "menyimpang dari nilai-nilai kita dengan cara yang berbeda dan jauh lebih luas" daripada yang diketahui.
Baca Juga: McD di China sediakan alat unik penjepit untuk makan kentang goreng
Timothy Hubbard, seorang profesor bisnis Universitas Notre Dame, mengatakan gugatan tersebut mencerminkan kebutuhan McDonald's untuk memperhatikan pemegang saham, bukan hanya penegakan disiplin atas perilaku pegawai.
Baca Juga: McDonald's Indonesia: Banyak permintaan layanan dine-in dari konsumen
“Membiarkan CEO pergi begitu saja dengan gaji besar tidak menyampaikan pesannya,” kata Hubbard melalui email.