kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.508.000   10.000   0,67%
  • USD/IDR 15.930   -61,00   -0,38%
  • IDX 7.141   -39,42   -0,55%
  • KOMPAS100 1.095   -7,91   -0,72%
  • LQ45 866   -8,90   -1,02%
  • ISSI 220   0,44   0,20%
  • IDX30 443   -4,74   -1,06%
  • IDXHIDIV20 534   -3,94   -0,73%
  • IDX80 126   -0,93   -0,74%
  • IDXV30 134   -0,98   -0,72%
  • IDXQ30 148   -1,09   -0,73%

Memulai dari nol, ini 6 rahasia sukses Jack Ma dalam berbisnis


Selasa, 21 Juli 2020 / 12:01 WIB
Memulai dari nol, ini 6 rahasia sukses Jack Ma dalam berbisnis
ILUSTRASI. Memulai dari nol, ini 6 rahasia sukses Jack Ma dalam berbisnis. REUTERS/Yuya Shino/File Picture


Penulis: Tiyas Septiana

Tetap rendah hati

Dalam perjalanan meraih kesuksesan, tetaplah menjadi pribadi yang rendah hati. Lihat semua kompetitor bukan sebagai rintangan yang harus dijatuhkan. Seperti Jack Ma, lihat kompetitor Anda sebagai teman seperjuangan.

Ada banyak ilmu yang bisa Anda dapatkan dari kompetitor Anda. Berteman dengan kompetitor dan sharing pengalaman, bisa menambah pengetahuan Anda dalam berbisnis. 

Pilih karyawan yang lebih cerdas dan muda

Mengutip South China Morning Post, Jack Ma selalu memilih karyawan yang jauh lebih cerdas darinya. Ia berkeyakinan jika karyawan yang cerdas mampu melihat masalah lebih baik.

Mereka memiliki kemampuan yang tidak dipunyai oleh pemilik, serta mampu memilih solusi yang tepat. Hal ini juga berlaku saat memilih karyawan yang berusia muda.

Baca Juga: 5 tips dari Bill Gates agar mudah meraih kesuksesan di segala aspek kehidupan

Jack Ma yakin kalau karyawan muda mampu bekerja lebih baik. Mereka memiliki semangat kerja yang masih tinggi dan energi yang lebih banyak. 

Jangan cepat berpuas diri

Terlalu cepat puas bisa menjadi racun bagi Anda. Anda akan merasa cukup dengan yang sudah Anda punya. Sebagai contoh, Nokia atau Yahoo!. 

Yahoo! dan Nokia sangat dikagumi dan dianggap hebat pada awal 2000-an. Karena sudah merasa puas, tidak ada inovasi-inovasi yang bisa membuat produk mereka berkembang.

Hasilnya, Yahoo! dan Nokia perlahan tergeser oleh pesaing yang mau berinovasi dan mengikuti perkembangan pasar.

Baca Juga: Warren Buffett raup keuntungan hampir Rp 600 triliun dari kenaikan saham Apple

Jadi, jangan pernah merasa cukup dengan pencapaian Anda. Jack Ma, melansir dari South China Morning Post, mengatakan, "don't believe you'll be good all the time. Be paranoid." Terus gali potensi-potensi bisnis Anda agar terus berkembang.



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×