Sumber: Kompas.com | Editor: Tendi Mahadi
Di sisi lain, oposisi pemerintah mengatakan aksi unjuk rasa tersebut diikuti oleh 50.000 orang dan mengklaim aksi tersebut sebagai aksi dengan jumlah terbanyak. “Kembalikan Furgal kepada kami. Ini adalah pilihan kami,” kata seorang pebisnis wanita Viktoria.
Para pengunjuk rasa juga terlihat jengah atas beberapa kebijakan yang menurut mereka selalu berpusat ke Moskwa. Para pendukung Furgal yang berasal dari Partai Demokratik Liberal Rusia (LDPR) adalah oposisi pemerintahan Putin yang kini sedang berkuasa.
Baca Juga: Kim Jon Un sebut virus corona sudah masuk ke Korea Utara, nyatakan keadaan darurat
Kremlin menyatakan Furgal memiliki tuduhan yang serius sehingga dituntut untuk mempertanggungjawabkannya. Untuk meredakan ketegangan, Putin telah menunjuk gubernur baru yang ditugaskan di wilayah tersebut yakni Mikhail Degtyaryov.
Namun penunjukan tersebut justru membuat pengunjuk rasa semakin marah karena mereka tidak memiliki hubungan dengan wilayah tersebut dan menuntut dia untuk mundur. (Danur Lambang Pristiandaru)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Menentang Putin, Puluhan Ribu Orang Turun ke Jalan"