Sumber: Kompas.com | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
Bangunan Hagia Sophia yang menakjubkan ini pertama kali dibangun sebagai sebuah gereja di abad keenam di bawah Kekaisaran Bizantium sebagai pusat dari Konstantinopel. Setelah penaklukan oleh Kekaisaran Ottoman, bangunan itu diubah menjadi masjid sebelum diubah menjadi museum pada masa pemerintahan Mustafa Kemal Ataturk, pendiri sekularisasi Turki modern, pada 1930-an.
Baca Juga: Otoritas Turki memerintahkan penangkapan terhadap 191 personel militer
Kemudian, tahun lalu Erdogan mulai berpikir untuk mengubah museum Hagia Sophia menjadi masjid kembali, yang mana pernyataan itu telah menarik perhatian luas di Yunani, yang Gereja Ortodoksnya mempertahankan patriarkat ekumenis di Istanbul.
Baca Juga: Inilah empat kunci sukses Turki mengatasi virus corona Covid-19
Turki adalah anggota aliansi NATO yang di dalamnya juga ada AS, tetapi kedua negara telah bergesekan dalam beberapa tahun terakhir, termasuk atas serangan Ankara ke Suriah dan pembelian senjata dari Rusia oleh Turki.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Ingin Tetap jadi Museum, AS Tolak Hagia Sophia Menjadi Masjid"
Penulis : Shintaloka Pradita Sicca
Editor : Ardi Priyatno Utomo