kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   12.000   0,80%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Meteor raksasa melintasi Norwegia, diiringi suara gemuruh dan gelombang kejut


Senin, 26 Juli 2021 / 18:52 WIB
Meteor raksasa melintasi Norwegia, diiringi suara gemuruh dan gelombang kejut
ILUSTRASI. Sebuah meteor menerangi langit di atas Holmestrand, Norwegia 25 Juli 2021.


Sumber: Reuters | Editor: Prihastomo Wahyu Widodo

KONTAN.CO.ID - OSLO. Sebuah meteor dengan ukuran luar biasa besar melintasi langit Norwegia pada Minggu (25/7) dini hari. Selain menimbulkan suara gemuruh, meteor itu juga membuat langit menjadi terang.

Dilansir dari Reuters, meteor mulai nampak sekitar pukul 1 dini hari dan terlihat sangat jelas wilayah Utara Trondheim.

Kamera web di Holmestrand, Selatan Oslo, berhasil menangkap citra bola api yang jatuh dari langit dan meledak menjadi kilatan-kilatan cahaya yang menerangi kawasan pelabuhan kota tersebut.

Jaringan Meteor Norwegia saat ini sedang menganalisis semua rekaman video dan data yang tersedia untuk menentukan asal dan tujuan meteor tersebut.

Baca Juga: Bisnis Wisata Ruang Angkasa Taipan Dunia Memanas

Laporan sementara menyebutkan, serpihan meteorit mungkin telah menabrak Bumi di kawasan hutan besar Finnemarka, yang hanya berjarak 60 km dari ibukota Oslo.

Namun, sampai Minggu sore tidak ditemukan puing-puing meteorit di lokasi yang diperkirakan. Morten Bilet dari Jaringan Meteor Norwegia mengatakan, mungkin butuh hingga 10 tahun untuk menemukannya.

"Meteor itu melaju dengan kecepatan 15-20 km per detik dan menerangi langit malam selama sekitar lima hingga enam detik," ungkap Bilet, seperti dikutip Reuters.

Diiringi embusan angin besar dan gelombang kejut

Langit Norwegia yang menjadi lebih gelap selama musim panas membuat cahaya meteor menjadi lebih mudah terlihat di malam hari.

Baca Juga: Dengan 23 roket, China mengaku sanggup mencegah asteroid raksasa jatuh ke Bumi

Beberapa saksi mata yang dihubungi Bilet mengungkapkan, mereka merasakan hembusan angin dan gelombang kejut yang cukup kuat bersamaan dengan melintasnya meteor tersebut di langit.

"(Meteor) kemungkinan bergerak dari antara Mars dan Jupiter, yang merupakan sabuk asteroid kita. Ketika itu mendesing, itu menciptakan gemuruh, cahaya, dan kegembiraan di antara para ahli, beberapa yang lain mungkin ketakutan," lanjut Bilet.

Sampai saat ini tidak ada laporan kerusakan akibat fenomena ini. Bahkan, tidak ada laporan kekhawatiran atau ketakutan dari kalangan warga setempat.

Besarnya ukuran meteor tersebut sempat menimbulkan kekhawatiran para ahli. Mengingat sebuah meteor sempat menyebabkan kerusakan di Rusia pada 2013 lalu.

Saat itu, sebuah meteor yang meledak di dekat Kota Chelyabinsk melahirkan percikan bola api di area yang cukup luas, menyebabkan gelombang kejut yang menghancurkan jendela, merusak bangunan, dan melukai 1.200 orang.

Selanjutnya: Sukses bertamasya ke luar angkasa, ini kata Jeff Bezos



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×