kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   12.000   0,80%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Microsoft dan American Express berebut Foursquare


Sabtu, 31 Agustus 2013 / 11:38 WIB
ILUSTRASI. Menggunakan face oil atau minyak wajah sebelum melakukan facial yoga merupakan tips alami untuk menjaga kekenyalan kulit di area wajah.


Reporter: Dessy Rosalina | Editor: Dessy Rosalina

NEW YORK. Perusahaan kakap terus melahap bisnis jejaring sosial. Kabar terbaru, Microsoft Corp dan American Express Co sedang mengincar jejaring sosial Foursquare Labs Inc. Ini adalah jejaring sosial yang berbasis lokasi pengguna.

Aksi kedua perusahaan jumbo AS mendekati Foursquare ini terendus sumber Bloomberg. Sumber tersebut mengatakan, keduanya berada dalam posisi memperebutkan Foursquare. Sumber Bloomberg menyebut, Foursquare juga tengah bernegosiasi dengan sejumlah pemilik modal alias hedge fund.

Catatan, di April kemarin, Foursquare berutang US$ 41 juta kepada Silver Lake Management LLC. Pelaku pasar menilai, andai Microsoft sukses mencaplok Foursquare, perusahaan milik Bill Gates ini bakal memiliki masa depan cerah di bisnis jejaring sosial dan mobile. Di dua segmen bisnis ini, Microsoft tertinggal jauh dari sang kompetitor yakni Apple Inc dan Google Inc.

Sementara, American Express berambisi menguasai Foursquare untuk memperbesar pasar kartu kredit lewat kanal social media. Saat ini American Express sudah menjalin kerjasama dengan Foursquare dalam bentuk diskon bagi pelanggan yang check in di lokasi toko tertentu. 

Direktur Penjualan Foursquare, Steven Rosenblatt, mengatakan pihaknya terus mengejar target pendapatan dari sistem layanan iklan terbaru. Yakni, saat pengguna Foursquare check in di suatu tempat, Foursquare mengirimkan iklan yang lokasinya dekat dengan pengguna. Sistem iklan ini diyakini bisa menghasilkan pendapatan hingga tiga kali lipat. "Kami yakin terhadap prospek model bisnis ini," ujar dia, mengutip Bloomberg, Jumat (30/8). Sayang, Rosenblatt enggan mengomentari rumor seputar akuisisi.

Catatan saja, di sepanjang 2012 lalu, Foursquare sukses meraup pendapatan US$ 2 juta. Di tahun 2011, kapitalisasi pasarnya sekitar US$ 600 juta. Sementara tingkat klik terhadap iklan mencapai 15% dari total pengguna.  Saat ini, sebanyak 6 juta orang melakukan check in di lokasi yang mereka kunjungi. Jumlah pengguna ini tidak banyak berubah dari posisi April. Demi menggenjot jumlah pengguna, Foursquare hadir di semua sistem operasi (OS). Yang terbaru yakni OS racikan Microsoft, yakni Windows 8.



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×