Sumber: Yonhap,Yonhap | Editor: Anna Suci Perwitasari
Membuat pertempuran negara melawan pandemi lebih sulit, negara itu telah melaporkan sembilan kasus varian virus corona baru yang pertama kali dilaporkan di Inggris.
KDCA menambahkan, Korea Selatan akan meminta orang asing untuk dites negatif untuk virus corona baru sebelum kedatangan di bandara mulai Jumat pekan depan.
Para pendatang asing harus menjalani tes Polymerase Chain Reaction (PCR) yang diambil dalam waktu 72 jam sebelum keberangkatan mereka ke Korea Selatan, kata KDCA.
Aturan untuk orang asing yang tiba di pelabuhan Korea Selatan melalui kapal penumpang akan diterapkan hingga 15 Januari.
Korea Selatan telah berjuang untuk menghindari penggunaan level jarak Level 3 yang paling ketat, yang berarti pembatasan serius pada jutaan pedagang kecil dan bisnis lainnya.
Baca Juga: Virus corona merajalela di penjara, Korea Selatan kesulitan kontrol penyebarannya
Bahkan di bawah Level 2,5, restoran dan toko lain merasakan pengetatan jarak sosial. Restoran dapat beroperasi secara normal hanya hingga pukul 21.00, setelah itu, hanya diizinkan melakukan layanan pengantaran atau di bawa pulang. Sedangkan kafe hanya dapat menjual minuman dan makanan untuk dibawa pulang.
Dari infeksi lokal yang baru diidentifikasi, 195 kasus dilaporkan di Seoul dan 201 kasus di Provinsi Gyeonggi yang mengelilingi ibu kota. Incheon, yang berada di sebelah barat Seoul, melaporkan 48 kasus lagi.
Kota lain melaporkan infeksi baru adalah Gwangju yang menambahkan 26 kasus, Daegu dan kota pelabuhan terbesar di negara itu, Busan, menambahkan masing-masing 21 dan 26 kasus.
Dari penambahan hari ini. ada 16 kasus impor, dengan kasus dari Amerika Serikat pada tujuh, kasus dari negara-negara Asia, kecuali China, ada lima dan empat dari Eropa.
Jumlah pasien Covid-19 yang sakit parah atau kritis mencapai 355 yang dilaporkan, dibandingkan dengan 361 dari hari sebelumnya.
Jumlah total orang yang dibebaskan dari karantina setelah pulih total mencapai 44.507, naik 929 dari hari sebelumnya.