Reporter: Adrianus Octaviano | Editor: Herlina Kartika Dewi
KONTAN.CO.ID - NEW YORK. Produsen obat AS Moderna Inc dan Novavax Inc kembali menandatangani kesepakatan dengan pemerintah Korea Selatan untuk memproduksi vaksin Covid-19 mereka. Hal ini dikarenakan negara tersebut berada di bawah tekanan untuk mengamankan pengiriman vaksin buatan AS yang lebih banyak dan lebih cepat.
Moderna dan Novavax telah mengumumkan bahwa nota kesepahaman telah ditandatangani oleh masing-masing eksekutif perusahaan dan perwakilan pemerintah.
Mengutip dari Reuters, kesepakatan itu berlangsung setelah Presiden AS Joe Biden mengatakan bahwa dia dan Presiden Korea Selatan Moon Jae-in telah menyetujui kemitraan komprehensif pada vaksin Covid-19. Amerika Serikat juga akan memberikan vaksinasi untuk 550.000 tentara Korea Selatan.
Moon juga mengatakan bahwa kemitraan vaksin akan menggabungkan keahlian AS dan kapasitas produksi Korea.
Baca Juga: CDC Amerika Serikat menyelidiki masalah jantung pada penerima vaksin usia muda
Moderna mengatakan, vaksinnya akan diproduksi oleh Samsung Biologics Co Ltd dan berencana untuk memasok vaksin ini ke pasar di luar Amerika Serikat mulai kuartal ketiga 2021.
"Kami akan terus menjajaki opsi untuk membangun peluang manufaktur lokal yang potensial di Korea Selatan," kata Chief Executive Moderna Stéphane Bancel seperi dikutip dari Reuters, Minggu (23/5).
Novavax juga menegaskan kembali kemitraannya dengan perusahaan Korea Selatan SK bioscience Co Ltd untuk memperluas produksi vaksinnya. Ini termasuk kandidat vaksin COVID-19 berbasis protein dari pengembang obat AS.
Sementarara itu, Novavax juga telah menandatangani perjanjian lisensi dengan produsen Korea Selatan untuk memproduksi 40 juta dosis vaksin Covid-19 untuk negara tersebut pada Februari lalu.