Sumber: Reuters | Editor: Handoyo .
KONTAN.CO.ID - MOSKOW. Walikota Moskow Sergei Sobyanin mengatakan pada Selasa bahwa pihaknya akan memperpanjang liburan sekolah yang direncanakan pada Oktober menjadi dua minggu sebagai bagian dari serangkaian langkah untuk membendung virus corona.
Langkah tersebut mengikuti rekomendasi dari Sobyanin pekan lalu bagi siapa pun dengan masalah kesehatan kronis atau mereka yang berusia di atas 65 tahun untuk tetap di rumah.
Pada hari Selasa, Sobyanin mengatakan para siswa akan libur dari sekolah mulai 5-18 Oktober, dan mendesak para orang tua untuk memastikan anak-anak mereka tetap di rumah selama periode tersebut. “Saat ini sebagian besar orang sakit - yang sering tidak menunjukkan gejala - adalah anak-anak,” kata Sobyanin di situsnya.
Baca Juga: Bangkit lagi, kasus baru virus corona di Rusia cetak rekor tertinggi sejak 16 Juni
“Ketika mereka pulang, mereka dengan mudah menularkan virus ke orang dewasa dan anggota keluarga lanjut usia yang jauh lebih sakit.”
Seorang sumber mengatakan kepada Reuters pekan lalu bahwa rumah sakit Moskow telah diinstruksikan untuk membebaskan ratusan tempat tidur untuk pasien COVID-19 sebagai tanggapan atas peningkatan tajam kasus.
Kremlin mengatakan pekan lalu bahwa pihaknya tidak berencana untuk memberlakukan pembatasan penguncian yang parah meskipun semakin banyak kasus baru COVID-19. Dengan lebih dari 1.159.000 kasus, Rusia memiliki jumlah infeksi tertinggi keempat di dunia.
