kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.539.000   0   0,00%
  • USD/IDR 15.797   -2,00   -0,01%
  • IDX 7.460   -19,91   -0,27%
  • KOMPAS100 1.153   -1,43   -0,12%
  • LQ45 914   0,41   0,05%
  • ISSI 225   -1,12   -0,49%
  • IDX30 472   0,95   0,20%
  • IDXHIDIV20 569   1,36   0,24%
  • IDX80 132   0,02   0,01%
  • IDXV30 140   0,92   0,66%
  • IDXQ30 157   0,24   0,16%

Nintendo bakal relokasi produksi Switch dari China ke Vietnam


Selasa, 09 Juli 2019 / 17:31 WIB
Nintendo bakal relokasi produksi Switch dari China ke Vietnam


Reporter: Laurensius Marshall Sautlan Sitanggang | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - TOKYO. Nintendo berencana mengalihkan sebagian produksi konsol game Swith-nya dari China ke Vietnam untuk mendiversifikasi situs-situs manufaktur. Langkah ini praktis membuat Nintendo menjadi perusahaan baru yang merelokasi produksi keluar dari China di tengah perang dagang China-AS yang diselingi oleh tarif impor yang mencakup sejumlah industri.

Mengutip Reuters, Selasa (9/7), Nintendo saat ini memang mengandalkan produksi seluruh konsolnya di China. Menurut juru bicara pembuat gim Nintendo, sebagian produksi akan beralih ke Vietnam pada musim panas ini.

Pergeseran produsen ini bertujuan untuk meminimalisir risiko tarif, bukan untuk menghindari kenaikan tarif potensial oleh Washington terhadap produk-produk yang diimpor ke Amerika Serikat dari China.

Nintendo tidak sendiri, sebelumnya ada beberapa perusahaan Jepang yang memilih memindahkan produksinya dari China. Salah satunya produsen alat elektronik Sharp Corp dan produsen mesin fotokopi Ricoh Co. Ltd.

Bulan lalu, dalam pengumuman hariannya Nikkei melaporkan bahwa pemimpin teknologi asal AS Apple Inc telah meminta pemasok utama untuk menilai implikasi biaya lewat pemindahan 15% hingga 30% produksinya ke Asia Tenggara dari China. Apple saat ini tengah bersiap untuk melakukan restrukturisasi rantai pasokan perusahaannya pasca keputusan tersebut.

Washington di lain pihak menunda peluncuran tahap keempat kenaikan tarif barang senilai US$ 300 miliar, suatu ukuran yang membuat hampir semua tarif impor China ke Amerika Serikat terpengaruh.


Survei KG Media

TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×